Coba Cek Apakah Ada Benjolan di Miss V, Segera Hubungi Medis Jika Merasakan Hal-hal Ini
Nakita.id - Benjolan di Miss V merupakan kondisi yang seharusnya mendapatkan perhatian lebih dari Moms.
Meski pun benjolan di Miss V sifatnya tidak membahayakan atau mematikan, Moms tetap harus memberikan perhatian lebih.
Sebab benjolan di Miss V bisa memiliki banyak arti mulai dari kondisi tidak serius, sampai ke kondisi serius yang butuh bantuan medis.
Baca Juga: Risih Dengan Benjolan di Anus? Ini 5 Cara yang Bisa Dilakukan di Rumah Demi Cepat Kempes Tanpa Biaya
Maka dari itu Moms perlu mengenal benjolan di Miss V yang salah satunya berbentuk seperti jerawat, atau benjolan kecil.
Jerawat di kemaluan wanita itu dapat muncul ketika pori-pori kulit di sekitar Miss V tersumbat oleh bakteri, keringat, dan kotoran.
Biasanya benjolan kecil ini warnanya merah dan memiliki bagian ujung jerawat berwarna hitam atau pun putih.
Baca Juga: Ada Benjolan di Anus? Coba Segera Kunjungi Dokter, Ini Dampaknya Kalau Tak Buru-buru Diobati
Melansir dari Verywell Health, terkadang benjolan jerawat yang muncul itu bisa mengandung nanah yang bisa membuat bengkak dan sakit.
Kondisi itu bisa ditangani dengan mengompres area benjolan dengan air hangat dan menjaga kebersihan area kewanitaan lebih baik lagi, menurut Kameelah Phillips, MD., obgyn dari New York.
Jerawat ini biasanya muncul di bagian atas Miss V Moms dan cenderung lebih kecil dibanding benjolan lainnya.
Baca Juga: Tak Perlu Buru-buru ke Dokter, Coba 5 Trik Jitu Ini Dijamin Manjur untuk Menghilangkan Benjolan di Ketiak
Sherry Ross, MD., obgyn dari UNC School of Medicine juga menyatakan bahwa benjolan di Miss V tidak perlu dikhawatirkan asalkan ditangani dengan tepat.
Beliau menyatakan untuk memastikan bahwa benjolan itu tidak terlalu mengganggu kita dalam melakukan aktivitas.
Selain itu Moms harus meminta bantuan medis jika benjolan tersebut mengeluarkan cairan, gatal, nyeri, bahkan saat melakukan aktivitas seksual.
Namun ada benjolan yang perlu diperhatikan lebih jauh lagi yaitu benjolan yang disebabkan oleh infeksi bakteri E. coli atau penyakit menular seksual seperti klamidia atau gonore.
Melansir dari Medical News Today, gangguan seperti itu bisa sembuh sendiri namun perlu perhatian medis jika sudah membuat tak nyaman.
Seperti nyeri saat duduk biasa, berjalan, aktivitas fisik harian, atau bahkan saat berhubungan seksual.
Baca Juga: Cara Mengobati Lipoma dengan Bawang Dinilai Ampuh Tanpa Operasi, Benarkah?
Lalu mulai ada cairan yang keluar dari Miss V dan cenderung berbau tidak sedap melebihi bau-bau keputihan.
Jika hal tersebut terjadi, maka ada baiknya Moms langsung membersihkan Miss V dengan air hangat dan pastikan selalu kering.
Setelah itu langsung kunjungi dokter jika masalah pada Miss V itu belum bisa teratasi dengan baik.
Nah itu dia Moms sedikit perkenalan terhadap benjolan di Miss V, jangan lupa jaga kebersihan ya.
Baca Juga: Waspadai Munculnya Tanda Bahaya yang Bisa Jadi Gejala Penyakit Kronis, Coba Cek Kuku Anda Pagi Ini!
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | medical news today,Verywell Health |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR