Lalu, sebuah temuan di Journal of Aging Research mengungkap, juga mengklaim aktivitas fisik menambah harapan hidup manusia.
Namun demikian, Alexis Halpern, MD, dokter di NewYork-Presbyterian/Weill Cornell Medical Center, menyebut, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan angka pastinya.
Alasan olahraga meningkatkan harapan hidup
Tidak ada durasi olahraga atau latihan yang pasti, namun penelitian menemukan bahwa olahraga juga mengurangi risiko penyakit tertentu.
Hal itu dikatakan Carolyn Dean, MD, ND, anggota dewan penasihat medis di Nutritional Magnesium Association.
"Satu studi menemukan 2,5 jam jalan cepat dalam seminggu mengurangi risiko diabetes tipe 2 sebesar 30 persen," sebut Dr. Dean.
Studi juga menemukan, olahraga dapat menurunkan tekanan darah, mengurangi risiko stroke, menangkal penyakit alzheimer, dan mengurangi risiko beberapa jenis kanker.
Aktif bergerak memiliki manfaat psikologis, karena endorfin dilepaskan saat berolahraga, yang mengarah ke suasana hati yang lebih baik.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR