Masih Banyak yang Bingung, Ini Kata Ahli Soal Makan Anggur Sebaiknya Bersama Kulitnya atau Dikupas
Nakita.id - Buah anggur menjadi salah satu buah favorit karena rasanya enak dan kandungan nutrisinya baik untuk tubuh.
Secara umum, buah anggur mengandung 70 persen air, 20 persen gula dan 10 persennya kandungan nutrisi lain yang diserap tubuh.
Anggur memiliki kandungan protein, serat, lemak, vitamin C, vitamin A, potassium dan zat besi.
Baca Juga: Tidak Perlu Panik Lagi, Ada Obat Batuk Muntah Alami yang Disebut Bisa Redakan Batuk dengan Efektif
Itu sebabnya, anggur bisa mencegah berbagai penyakit seperti kanker, jantung, tekanan darah tinggi, sembelit hingga diabetes.
Hanya saja, masih ada perdebatan tentang konsumsi anggur, yakni memakan bersama kulitnya atau justru dikupas.
Tidak sedikit orang mengonsumsi anggur bersama kulitnya, tapi ada juga orang yang memilih mengupasnya.
Lantas, bagaimana sebenarnya baiknya mengonsumsi anggur menurut para ahli?
Mengutip Kompas.com dari Buku Miracles Juices (2015), Sigit Oktaviyani P, S, Gz menyebut kalau tidak terlalu diperlukan, lebih baik jangan mengupas anggur ketika hendak dikonsumsi.
Salah satu yang menjadi pertimbangan adalah kulit buah anggur mengandung serat tidak larut air, yang berperan untuk mempersingkat waktu transit makanan di usus besar.
Hal ini akan menyebabkan perasaan kenyang lebih lama dan bisa melancarkan Buang Air Besar (BAB).
Dengan demikian, artinya anggur yang dikonsumsi dengan kulitnya ampuh untuk mencegah gangguan pencernaan seperti sembeli, konstipasi atau pun wasir.
Baca Juga: Mengatasi Wajah Keriput Secara Alami Menggunakan Masker Anggur, Begini Cara Mudah Membuatnya
Tapi, untuk jenis gangguan pencernaan lain, seperti diare, asupan serat tidak larut tentu tidaklah cocok karena malah bisa memperburuk keluhan.
Kulit anggur mangandung polifenol
Selain mengandung serat tidak larut, kulit anggur juga mengandung polifenol yang baik untuk kesehatan.
Polifenol sendiri dikenal sebagai antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh.
Biji anggur, kulit anggur, dan sari buah anggur bahkan mengandung beberapa jenis polifenol.
Melalui efek antioksidannya, polifenol pada buah anggur (termasuk pada kulitnya) dapat membantu memperlambat atau mencegah kerusakan sel yang disebabkan oleh oksidasi.
Bahkan, selain baik untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah, polifenol disebut bagus untuk kesehatan organ lainnya.
Polifenol di antaranya dapat membantu melawan:
-Diabetes
-Kanker
Baca Juga: Rahasia Perut Rata dan Ramping, Hanya 7 Hari dengan Konsumsi Minuman Ini
-Penyakit Alzheimer
-Penyakit paru-paru
- Osteoporosis
Gift The Superpower of Play Bersama Karakter Terbaru dari Lego Brand, Cataclaws
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR