Nakita.id - Moms, belakangan ini semakin banyak anak yang mengalami puber lebih cepat.
Terutama untuk anak perempuan yang ditandai dengan mengalami menstruasi.
Saat ini, banyak sekali pra-remaja yang berusia di bawah 10 tahun sudah mengalami menstruasi.
Nah, sayangnya ada berita buruk untuk kondisi puber lebih cepat ini, Moms.
BACA JUGA: Diserang Anjing Pitbull Ayahnya, Balita Ini Tewas Mengenaskan
Sebuah penelitian di Inggris mengatakan anak perempuan yang mulai menstruasi sebelum berusia 12 tahun lebih berisiko menderita penyakit jantung dan stroke di kemudian hari dibandingkan teman sebayanya yang mengalami masa puber pada waktu normal.
Peneliti telah meneliti lebih dari 500.000 orang setengah baya yang tidak memiliki riwayat penyakit jantung, yang terdiri atas lebih dari 267.000 perempuan.
Periset mengikuti setengah dari peserta selama setidaknya tujuh tahun dan selama waktu itu sekitar 9.000 pria dan perempuan menderita penyakit jantung atau mengalami serangan jantung atau stroke.
Perempuan biasanya mulai menstruasi saat mereka berusia 13 tahun.
Ketika mereka mendapat menstruasi pertama sebelum usia 12 tahun, wanita berisiko 10% lebih besar terkena penyakit kardiovaskular daripada ketika mereka mulai menstruasi pada usia 13 atau lebih.
BACA JUGA: Lahir dengan Kelainan Wajah, Gadis ini Mampu Jadi Model yang Memukau!
Sanne Peters dari George Institute for Global Health di University of Oxford di Inggris mengungkapkan bahwa kemungkinan hal ini ada kaitannya dengan obesitas.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | Reuters |
Penulis | : | Kunthi Kristyani |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR