Orangtua Bailey merayakan Natal bersama ketiga anaknya, dan Bailey tanpa pamrih justru ingin memberikan adiknya yang berusia enam tahun, Riley, sebuah kado.
Ayah Bailey, Lee (30), mengatakan bahwa Bailey mendapatkan semua yang dia minta tapi sebagian besar barang yang diminta tidak pernah digunakan.
Bailey merasa apa yang ia dapatkan lebih cocok untuk adiknya karena ia tahu, ia tak akan memainkannya.
BACA JUGA: Benarkah Moms yang Sedang Menyusui Tidak Boleh Makan Pedas?
Mengetahui ia sedang sekarat, Bailey telah merencanakan pemakamannya sendiri dan meminta agar semua tamu berpakaian superhero.
Bailey bahkan berpesan seluruh keluarganya boleh menangis selama 20 menit, namun setelah itu harus kembali mengurus Riley dan Millie.
Saat malam Natal pukul 11.45, seluruh keluarga berkumpul di samping tempat tidur Bailey.
Tak lama kemudian, ia mengambil nafas terakhir dan hanya sebutir air mata jatuh.
BACA JUGA: Jadi Favorit! Ini Dia Bakso Tumpeng Kuliner Unik dari Bantul
Bailey meninggal dalam damai dan dengan senyuman, meski ia telah mengalami banyak rasa sakit.
Source | : | metro.co.uk |
Penulis | : | Fairiza Insani Zatika |
Editor | : | Kusmiyati |
KOMENTAR