Nakita.id – Dimulainya kembali pembelajaran tatap muka di tahun ajaran baru 2020/2021 sudah lama jadi wacana Moms.
Terkait kejelasan kapan pelaksanaannya, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, perencanaan pembelajaran tatap muka masih dilakukan dengan terus berkoordinasi dengan setiap lembaga terkait.
Hal itu disampaikan Wiku saat memberikan keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, dikutip dari laman Covid.go.id Kamis (19/11/2020).
"Satgas selalu berkoordinasi dengan Kemendikbud beserta kementerian dan lembaga lainnya, terkait panduan penyelenggaraan tahun ajaran dan tahun akademik 2020/2021 di masa pandemi Covid-19," ujarnya.
Hal utama yang menjadi pertimbangan ialah perkembangan dan penanganan kasus positif setiap daerah.
Sebab, wilayah yang termasuk zona hijau dengan rasio penularan Covid-19 rendah pun, tetap memerlukan pertimbangan dari sisi keamanan dan kesiapannya.
Oleh karena itu Satgas Penanganan Covid-19 meminta kepada pemerintah daerah untuk mengikuti arahan dan keputusan yang ditetapkan Kemendikbud terkait pembelajaran tatap muka.
"Kami ingatkan sekali lagi, prinsip pembukaan pada masa pandemi, yaitu harus ada prakondisi, timing, prioritas, koordinasi pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta monitoring evaluasi guna menjaga keamanan masyarakat," tegas Wiku.
Selain itu, masyarakat juga diharapkan sudah memahami pentingnya melakukan protokol kesehatan demi keselamatan diri sendiri.
Caranya sederhana, yakni dengan terus mengamalkan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak aman, dan mencuci tangan.
Penulis | : | Yussy Maulia |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR