Pantas Saja Jadi Andalan Banyak Orang di Saat Sakit, Ternyata Ini Manfaat Kunyit dan Jahe yang Luar Biasa untuk Tubuh
Nakita.id – Dijamin tak akan rugi, inilah manfaat kunyit dan jahe jika dikonsumsi secara rutin.
Banyak tumbuh di Indonesia, kunyit dan jahe merupakan dua tanaman yang sering dipakai dalam pengobatan herbal.
Bukan tanpa alasan kedua tanaman tersebut dipercaya selama berabad-abad, sebab baik kunyit dan jahe memiliki kandungan yang sangat baik untuk tubuh.
Baca Juga: Bukannya Berkhasiat, Efek Samping Kunyit Putih Malah Bikin Rugi Orang dengan Kondisi Seperti Ini
Jahe yang memiliki nama latin Zingiber officinale mengandung gingerol yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan kuat.
Sementara itu, kunyit atau Curcumin longa mengandung senyawa curcumin yang juga membantu merawat dan mencegah beberapa kondisi kronis.
Lantas, kira-kira apa saja ya manfaat kunyit dan jahe jika dikonsumsi secara rutin?
Melansir dari Healthline, berikut ini manfaat kunyit dan jahe yang telah dibuktikan dalam banyak riset:
1. Meningkatkan daya tahan tubuh
Sudah menjadi rahasia umum bahwa jahe dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah berbagai penyakit.
Salah satu yang telah dibuktikan dalam penelitian adalah efektivitas jahe dalam infeksi virus pernapasan.
Ya, menurut peneliti, ekstrak jahe dapat memblokir pertumbuhan beberapa strain patogen saluran pernapasan.
Jahe juga diklaim dapat memblokir aktivasi beberapa sel kekebalan pro-inflamasi dan mengurangi gejala alergi musiman.
Selain itu, kunyit dan jahe juga dapat menurunkan tingkat peradangan, lo.
Akan tetapi, masih diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai efek konsumsi jahe dan kunyit secara teratur untuk daya tahan tubuh manusia.
2. Mengurangi mual
Manfaat kunyit dan jahe yang kedua adalah menjadi obat alami yang efektif untuk menenangkan perut dan membantu mengurangi mual.
Baca Juga: Coba Sekarang! Ternyata Ini Manfaat Kunyit dan Air Mawar Bila Didingkan dan Dioleskan ke Wajah
Riset yang diikuti 170 wanita menemukan bahwa mengonsumsi satu gram bubuk jahe setiap hari selama 1 minggu sangat efektif mengurangi mual di masa kehamilan.
Bahkan, efektivitas tersebut setara dnegan obat antimual yang diresepkan oleh dokter, lo.
Sebuah tinjauan terhadap lima studi juga menunjukkan bahwa mengonsumsi setidaknya 1 gram jahe per hari dapat membantu mengurangi mual dan muntah pasca operasi secara signifikan.
Sementara itu, penelitian lain menunjukkan bahwa jahe dapat mengurangi mual yang disebabkan oleh mabuk perjalanan, kemoterapi, dan gangguan pencernaan tertentu.
Baca Juga: Manfaatnya Langsung Terasa! Coba Oleskan Campuran Kunyit dan Air Mawar ke Leher
Tenang saja, manfaat kunyit untuk mengatasi mual ini telah dibuktikan lewat riset.
Para ahli berhasil membuktikan secara ilmiah bahwa kunyit dapat mengatasi masalah pencernaan yang disebabkan oleh kemoterapi.
3. Mengurangi peradangan
Jangan anggap sepele, peradangan apalagi yang sudah sampai tahap kronis dapat memicu berbagai penyakit seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes.
Tak berhenti sampai di situ, peradangan juga bisa memperburuk kondisi autoimun, seperti rheumatoid arthritis dan penyakit radang usus.
Namun, tenang saja. Kondisi tersebut ternyata bisa diatasi dengan mengonsumsi jahe dan kunyit karena keduanya mengandung antiinflamasi yang kuat.
Hal ini telah terbukti pada riset yang meneliti 120 orang penderita osteoarthritis.
Dalam riset tersebut, peneliti menemukan bahwa mengonsumsi satu gram ekstrak jahe selama tiga bulan dapat mengurangi peradangan dan oksidat nhitrat, molekul yang memainkan peran kunci dalam proses peradangan.
Riset lain juga membuktikan, konsumsi tiga gram jahe per hari selama enam hingga 12 minggu dapat menurunkan kadar protein C-reactive yang merupakan penanda inflamasi.
Nah, itu dia manfaat kunyit dan jahe yang telah dibuktikan dalam banyak riset. Tertarik mencoba?
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR