Tak Terima Betrand Peto Disebut Anak Pungut oleh Warganet, Ruben Onsu Geram: 'Kagak Ada Ampun, Tunggu Saja!'
Nakita.id - Kembali mendapatkan netizen melakukan perundungan pada Betrand Peto, Ruben Onsu geram.
Seperti diketahui, sejak beberapa waktu lalu Betrand Peto memang sering mendapatkan bully dari warganet.
Baik yang wajahnya disamakan dengan seekor hewan, hingga kini ada netizen yang menggunakan kata-kata anak pungut.
Bukan hanya merundung anak pungut saja, bahwa warganet itu juga melontarkan kata-kata kasar padanya.
Sehingga tak heran, baik Ruben Onsu atau pun Sarwendah akan mengambil jalur yang lebih jelas untuk kasus ini.
Hal tersebut diketahui dari unggahan sebuah video di Instagram pribadi Ruben Onsu beberapa waktu lalu.
Terkait video yang satu itu Ruben Onsu pun memberikan penjelasannya pada awak media.
Momen ini terekam dalam video bertajuk "Ruben Onsu Ungkap Perkembangan Kasus Perundungan Buah Hati dan Istrinya" yang tayang di kanal YouTube beepdo.
"Kan gue udah bilang gue mah kagak ada ampun, sikat-sikat aja," ujar Ruben Onsu.
"Kemarin malam tahunya." tambahnya.
Setelah itu Ruben Onsu tegas mengatakan akan menindaklanjuti kasus yang satu itu.
Jadi akhirnya dia menganggap apa yang diomongin itu keren," jelas Ruben Onsu.
"Saya juga nggak tahu dia usia berapa tahun. Tapi udah ngerokok," tambahnya.
Setelah video penghinaan itu, sang pelaku memberikan lagi video permintaan maaf namun Ruben Onsu belum melihatnya.
"Enggak lihat kalau minta maafnya. Nanti aja lewat lawyer aja," ujarnya.
Baca Juga: Bikin Mewek, Mendadak Ruben Onsu Beri Amanat pada Betrand Peto untuk Menjaga Adik-adiknya, Ada Apa?
Ruben Onsu juga mengatakan bahwa Sarwendah marah dengan kejadian tersebut.
"Marahlah namanya ibunya," jelas Ruben Onsu.
Bahkan sebelumnya juga Sarwendah sempat mendapatkan perundungan.
"Ada satu grup itu nomornya gue laporin semua. Ada foto-fotonya Wendah di edit-edit.
Kemarin di Kakak Beradik podcast itu dia nolongin katanya tangannya beginilah, otaknya pengin gue sapu," tandas Ruben Onsu.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR