Siapa yang perlu mengonsumi minuman kolagen?
Ahli gizi dari UCLA Center for Human Nutrition AS, Zhaoping Li, M.D., menyampaikan kalangan lansia kemungkinan kekurangan kolagen.
Sehingga, tidak ada salahnya orang yang sudah sepuh mengonsumsi minuman kolagen.
“Suplemen kolagen bisa bermanfaat untuk mempertahankan otot dan jaringan di bawah kulit para lansia yang kekurangan kolagen,” jelas dia.
Seperti dr. Li, dr. Engelman juga merekomendasikan suplemen kolagen bagi pasiennya yang berusia lanjut dengan kondisi kulit yang rentan memar.
“Kami tidak mungkin meresepkan serum dan retinoid untuk digunakan ke seluruh tubuh. Solusinya, kami berikan kolagen untuk menjaga kesehatan kulit mereka,” kata dia.
Namun, para ahli mewanti-wanti sebelum mengonsumsi suplemen minuman kolagen, selalu konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter agar lebih aman.
Baca Juga: Wajah Glowing Tanpa Suntik Vitamin C, Cukup Konsumsi Labu Siam untuk Tingkatkan Kolagen Secara Alami
Cara melindungi fungsi kolagen secara alami
Melansir Healthline, sejumlah ahli sependapat, sebaiknya orang yang tidak kekurangan kolagen tidak perlu mengonsumsi suplemen atau minuman kolagen.
Untuk menjaga kesehatan kulit dan melindungi fungsi kolagen secara alami, cukup gunakan krim yang mengandung vitamin A.
Selain itu, serum vitamin C juga baik untuk meningkatkan produksi kolagen secara alami.
Hal yang tak kalah penting, pastikan kulit terhidrasi dengan baik. Gunakan pelembab yang mengandung bahan aman agar kulit senantiasa lembab, kencang, dan minim kerutan.
Selain itu, pastikan untuk selalu menggunakan tabir surya saat beraktivitas di luar ruangan di siang hari.
Tabir surya dapat mencegah radikal bebas mengurai kolagen di kulit.
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul: Minuman Kolagen untuk Kesehatan Kulit, Perlu atau Tidak?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR