Nakita.id - Ibu adalah sosok yang sangat berarti dan penting dalam kehidupan rumah.
Tak ada seorang Ibu bisa membuat kehidupan rumah terasa sangat sepi dan berantakan.
Semua orang di dalam rumah selalu menggantungkan apa pun pada sosok Ibu, sekalipun itu hanya mencari sebuah barang.
BACA JUGA: Wadaw! Harga Tas Sekolah Anak Ayu Ting-Ting Bikin Geleng-Geleng
Tak sedikit pula yang kerap merasa marah atau kesal dengan perhatian ibu yang khawatir akan anaknya atau suami.
Meski begitu kasih sayang dan perhatian dari seorang ibu tidak akan pernah hilang karena amarah.
Sementara ketika sosok ibu sudah tiada, barulah kasih sayangnya begitu terasa dan merindukan.
Kita harus mulai menjalani kehidupan secara mandiri tanpa mengandalkan seorang Ibu lagi.
BACA JUGA: Niatnya Pengin Keren, Foto-foto Prewedding Angel Lelga dan Vicky Prasetyo Malah Bikin Ngakak!
Seperti bocah 5 tahun bernama Hana-chan asal Fukuoka, Jepang yang masih duduk di bangku TK.
Biasanya anak seumuran Hana-chan kan menghabiskan waktunya untuk bermain dan bersenang-senang.
Tetapi hal serupa justru tidak terjadi padanya di usianya yang masih sangat kecil.
Dilansir dari en.goodtimes.my.rutinitas ia harus mengerjakan pekerjaan rumah tangga sejak ibunya meninggal.
Bahkan ia melakukan pekerjaan rumah tangga selayaknya seorang ibu yang biasanya mengerjakan.
Walaupun masih berusia 5 tahun ia sudah diberi tanggung jawab besar mengurus anggota keluarganya sehari-hari.
Sama halnya seorang ibu ia menyiapkan sarapan pagi untuk keluarganya sebelum berangkat sekolah di siang hari.
Ia juga tetap rutin memerhatikan dan memberikan makanan pada anjing peliharaanya dan belajar alat musik piano.
BACA JUGA: Kaki Putra Stefan William Jadi Perdebatan Warganet, Duh Kenapa Ya?
Sepulangnya dari sekolah, Hana mencuci pakaian, melipat baju, menguras bak mandi dan membuat makan malam untuk ayahnya.
Rutinitas ini ia lakukan semenjak sang ibu meninggal akibat menderita penyakit kanker.
Bahkan Ibunya bernama Chie sempat meragukan dapat merasakan kehamilan seperti wanita lainnya.
Sampai akhirnya ia berhasil melahirkan seorang anak perempuan cantik bernama Hana-chan.
BACA JUGA: Bukan Pelit, Ternyata Begini Cara Moms Atur Keuangan Berdasarkan Zodiak
Kankernya pun kembali tumbuh dan mulai menyebar ketika Hana-chan lahir ke dunia.
Chie pun berinisitif untuk mengajarkan anaknya semua pekerjaan rumah tangga agar tumbuh menjadi anak mandiri.
Saat Hana menginjak usia 4 tahun, Chie langsung mengajarinya untuk memasak menggunakan pisau pertama kali.
Setahun berlalu kanker yang diderita Chie semakin parah dan membuatnya tidak lagi mampu menahan rasa sakit.
Sampai akhirnya ia menghembuskan napas terakhir dan meninggalkan Hana-chan yang masih berumur 5 tahun bersama suaminya.
Kini Hana-chan hanya tinggal berdua dengan ayahnya . Bocah ini melakukan pekerjaan rumah hingga memasak untuk sang ayah. (*)
Source | : | TribunWow |
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR