Hal ini membuat kadar oksigen pada tubuh bayi turun, sementara karbon dioksida meningkat.
Akhirnya, tubuh bayi menjadi kekurangan oksigen dan memicu sindrom kematian bayi mendadak.
Baca Juga: Ada Bahaya Bayi Tidur Tengkurap Jika Tidak Diawasi, Namun Ini Manfaatnya Tengkurap untuk Si Kecil
Namun, tidak selamanya bayi tidur tengkurap berbahaya. Seiring perkembangan usia, maka kemampuan bayi mengendalikan tubuhnya juga akan meningkat.
Sekitar usia lima bulan, bayi akan mulai bisa menggulingkan tubuh ke arah depan atau belakang.
Baca Juga: Apakah Aman Bayi Tidur Tengkurap? Berikut Hal-hal yang Harus Moms Ketahui dan Perhatikan
Pada usia ini, tidak mustahil bayi mengubah sendiri posisi tidur menjadi tengkurap.
Risiko SIDS masih dianggap tinggi, hingga bayi berusia 12 bulan. Untuk itu, disarankan tetap menidurkan bayi dalam posisi tidur telentang hingga usia satu tahun.
Pastikan untuk menjaga agar mulut dan hidungnya tidak terhalang oleh benda-benda yang bisa menutupi wajahnya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | babycenter.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR