"Ini sedang saya telusuri. Ya, kalau yang saya perhatikan di media, itu di dalam itu tidak lebih dari sekitar 30 orangan ya. Tidak lebih dari itu.
Karena itu, mobilnya pun masuk semua, enggak kelihatan. Yang jelas itu rumah pribadi ya, bukan kafe, dan sebagainya," jelasnya.
Meski pemilik rumah selalu melakukan swab antigen, pihak kepolisian mengaku akan tetap menyelidiki soal kemungkinan adanya pelanggaran protokol kesehatan.
"Cuman keterangan beberapa saksi di situ melalui protokol kesehatan melalui swab antigen. Karena pada saat saya ke kantornya untuk klarifikasi di swab antigen juga," ujar Sujarwo.
"Kami tetap lakukan upaya penyelidikan apakah nanti ditemui pelanggaran protokol kesehatan nanti kami masih lakukan pendalaman terlebih dahulu.
Memang disitu ada yang nyanyi ada yang joget. Kalau saya perhatikan tempat yang joget itu luas ya kaya aula," pungkasnya.
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR