Metode Shettles
Meski demikian ada saran untuk meningkatkan peluang memiliki anak laki-laki yakni dengan metode Shettles, yang dikembangkan oleh Landrum B. Shettles sekitar tahun 1960.
Shettles mempelajari sperma untuk menentukan apa yang mungkin memengaruhi kecepatan sperma.
Ia mempertimbangkan waktu hubungan seksual, posisi, dan pH cairan tubuh untuk melihat mana yang mungkin berdampak pada jenis kelamin.
Poin utama dari metode Shettles meliputi:
1. bercinta saat dekat dengan masa ovulasi
2. sperma disimpan dekat dengan serviks menggunakan posisi yang memungkinkan penetrasi yang dalam
3. lingkungan basa di vagina
4. wanita mengalami orgasme lebih dulu
Shettles mengklaim tingkat keberhasilan keseluruhan 75 persen dalam edisi terbaru bukunya , dan ada banyak orang yang mengklaim bahwa mereka berhasil mengandung anak laki-laki atau perempuan menggunakan metodenya.
Source | : | YouTube,Healthline |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Rachel Anastasia Agustina |
KOMENTAR