Sebaiknya, hindari pembersih wajah mengandung detergen yang keras seperti natrium laureth sulfate (SLES), natrium lauril sulfat (SLS), mentol, atau alkohol.
5. Menggosok kulit terlalu keras
Menggosok kulit wajah terlalu keras saat mencuci muka tidak menjamin kulit semakin bersih.
Baca Juga: Pantas Saja Muka Masih Berjerawat, Aturan Mencuci Muka yang Benar Seperti Ini Masih Sering Diabaikan
Sebaliknya, hal ini justru bisa menyebabkan iritasi, kerusakan pada kulit yang sensitif, hingga peradangan yang ditandai dengan ruam kemerahan.
Dampak tersebut juga bisa terjadi akibat penggunaan handuk yang kasar.
Oleh sebab itu, gunakan handuk khusus wajah dengan bahan yang lebih lembut. Keringkan wajah dengan cara ditepuk-tepuk, bukan digosok.
Banyaknya produk pembersih wajah yang digunakan ternyata bukan jaminan untuk mendapatkan kulit yang bersih dan bebas dari kotoran.
Cara cuci muka yang tidak sesuai dengan jenis kulit juga dapat menimbulkan masalah baru pada kulit.
Selalu perhatikan panduan membersihkan wajah yang benar agar kulit wajah mendapatkan manfaatnya.
Source | : | aad.org |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR