Nakita.id - Ibu hamil yang mengalami keguguran, tidak harus selalu dikuret atau mengkonsumsi obat keguguran pada manusia.
Semua itu tergantung dari kondisi pasien masing-masing.
Keguguran tanpa kuret umumnya tidak membahayakan ibu apabila janin yang gugur masih berusia 10 minggu atau kurang.
Baca Juga: Ketahui Ciri Hamil Muda Setelah Keguguran, Jangan Lewatkan Sederet Tips Berikut Ini Selama Kehamilan
Risiko keguguran dapat terjadi pada setiap kehamilan. Salah satu penanganan yang umumnya dilakukan adalah kuretase.
Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Keguguran Tapi Keluar Gumpalan Darah yang Wajib Moms Ketahui!
Namun, keguguran tanpa kuretase atau kuret juga dapat dilakukan untuk beberapa kondisi tertentu.
Keguguran adalah kematian bayi secara spontan sebelum memasuki usia kehamilan 20 minggu.
Tak hanya berdampak secara fisik, keguguran juga dapat memengaruhi psikologis setiap wanita yang mengalaminya.
Setelah menjalani proses kuret atau kuretase, Moms akan memerlukan seseorang untuk mendampingi dan menemani pulang.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | webmd.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR