Nakita.id – Ingin memperlancar ASI dengan pijatan? Sebaiknya Moms gunakan jenis minyak ini.
Setiap ibu memiliki produksi ASI yang berbeda-beda.
Ada yang bisa menghasilkan ASI begitu berlimpah, namun ada pula yang produksi air susunya hanya sedikit.
Baca Juga: Jangan Asal Coba-coba, Begini Gerakan Pijat yang Tepat untuk Meningkatkan Produksi ASI
Tak perlu bersedih hati jika ASI yang bisa Moms keluarkan hanya sedikit.
Moms bisa lo melakukan gerakan-gerakan pijat untuk meningkatkan produksi ASI.
Akan tetapi, selain memerhatikan gerakan yang dilakukan, Moms juga sebaiknya tidak sembarangan dalam memilih minyak pijat.
Lantas, kira-kira minyak pijat seperti apa yang dianjurkan ya?
Baca Juga: Agar ASI Keluar Sebelum Bayi Lahir, Moms Bisa Coba Lakukan Pijat Sampai Penuhi Kebutuhan Gizi
Berbicara tentang pijat untuk memperlancar ASI, dr. Nia Wulan Sari, Dokter Umum Konselor Laktasi dari RS Pondok Indah - Bintaro Jaya, mengatakan ada dua jenis pijat yang bisa Moms coba.
Yakni, pijat payudara dan pijat oksitosin.
Seperti namanya, pijat payudara tentu dilakukan di area payudara, sedangkan pijat oksitosin dilakukan di bagian punggung.
Menariknya, pijat oksitosin ternyata tak hanya bermanfaat untuk memperlancar ASI lo, Moms.
Pijat oksitosin rupanya juga mampu menurunkan stres dan menimbulkan rasa nyaman.
“Selain mengeluarkan ASI, ada juga pengaruh lain. Dengan melakukan pijatan ini, keluar juga hormon oksitosin atau hormon cinta. Rasa nyaman, rasa dicintai, dan menurunkan stres,” ungkap dr. Nia dalam wawancara eksklusif bersama Nakita.id, Jumat (15/1/2021).
Baca Juga: Coba Pijat ILU untuk Bayi Susah BAB dan Perhatikan Cara Lain untuk Atasi Sembelit pada Bayi
Nah, jika tertarik melakukan kedua pijatan ini, satu hal yang perlu Moms perhatikan selain gerakannya adalah soal pemilihan minyak pijat.
dr. Nia Wulan Sari, Dokter Umum Konselor Laktasi dari RS Pondok Indah - Bintaro Jaya, menjelaskan minyak yang sebaiknya digunakan untuk memijat adalah minyak masak.
Bukan tanpa alasan, sebab jenis minyak ini aman jika dimakan dan juga mampu menyerap ke dalam tubuh.
Adapun jenis minyak yang dianjurkan dr. Nia antara lain, olive oil dan grape seed oil.
“Untuk penggunaan minyak, saya sarankan minyak yang biasa dipakai untuk masak dan yang dapat diserap oleh tubuh. Contohnya, minyak-minyak yang bisa digunakan untuk masak. Contohnya, olive oil, grape seed oil, dan sebagainya,” ujar dr Nia saat dihubungi secara virtual oleh Nakita.id.
Sementara itu, untuk pijat oksitosin di punggung, Moms bisa menggunakan minyak yang beraroma.
“Nah, khusus untuk punggung, minyak-minyak beraroma peppermint itu boleh. Tapi, kalau pijat payudara, gunakan minyak yang tidak beraroma,” kata dr. Nia Wulan Sari.
Lalu, apakah boleh menggunakan body lotion?
Menurut dr. Nia, body lotion sebaiknya tidak menjadi pilihan utama saat pijat.
Namun, kalau memang Moms mengalami kondisi tertentu seperti alergi, penggunaan body lotion diperbolehkan.
Kendati demikian, Moms sebaiknya membersihkan terlebih dahulu bekas body lotion di payudara sebelum menyusui Si Kecil.
“Kalau untuk body lotion, tidak saya sarankan. Tapi, kalau Moms punya alergi dengan minyak masak, silakan saja menggunakan body lotion.
Tapi, kalau memijat payudara dengan body lotion, maka sebelum menyusui Si Kecil, Moms harus dibersihkan dan dilap dulu payudaranya,” pungkas dr. Nia dalam wawancara eksklusif bersama Nakita.id secara virtual, Jumat (15/1/2021).
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR