Penyakit Kawasaki adalah self-limiting, jadi kondisinya akan kian membaik seiring berjalannya waktu, bahkan tanpa perawatan. Tidak diketahui apa penyebab dari penyakit ini.
"Yang menjadi perhatian adalah komplikasi, terutama jantung," kata Prof Quek.
Pengobatan yang tepat menggunakan imunoglobulin intravena dan aspirin dosis tinggi membantu mengurangi risiko komplikasi.
Pengobatan harus dimulai dalam waktu 10 hari setelah diagnosis penyakit, kata Prof Quek.
Beberapa dokter masih akan mempertimbangkan untuk memberikan pengobatan di luar 10 hari, jika ada bukti terdapat peradangan aktif.
BACA JUGA: Hati-Hati, 5 Nama dengan Awalan Huruf ini Punya Sifat Keras Kepala
Profesor Quek Swee Chye mencantumkan beberapa tanda atau gejala Penyakit Kawasaki, meliputi:
Demam yang biasanya tinggi dan berlangsung lebih dari lima hari.
Demam tidak hilang hanya dengan minum obat demam biasa dan bisa berlangsung selama dua minggu atau lebih.
Ruam di tubuh dan anggota tubuh lainnya.
Banyak orang salah mengira bahwa jari tangan dan kaki yang terkelupas menjadi gejala.
Tapi biasanya ini terjadi selama tiga sampai empat minggu setelah diagnosis penyakit.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR