Nakita.id - Mata merah pada bayi memang cukup membuat orangtua khawatir.
Pasalnya cukup membingungkan apa yang seharusnya dilakukan untuk menyembuhkan mata merah pada bayi.
Kalau orang dewasa mungkin bisa membeli obat tetes di warung kemudian diteteskan dan bisa cepat sembuh.
Nyatanya kalau bayi tidak bisa sembarangan diberikan obat tetes mata yang dijual di pasaran.
Sebelum mengetahui cara mengatasinya, Moms perlu tahu dulu penyebab mata merah pada bayi.
Pasalnya penyebab mata merah pada bayi bisa sangat ringan, tetapi bisa juga sangat berat.
Dan untuk mengatasinya pun menyesuaikan dengan penyebab mata bayi menjadi merah.
Seorang dokter mata dr. Dian Astriani, Sp.M dalam wawancara eksklusifnya bersama Nakita.id menyelaskan penyebab mata merah pada bayi yang harus Moms pahami.
1. Infeksi saat persalinan
Penyebab mata merah pada bayi yang pertama bisa dikarenakan infeksi saat persalinan.
Pasalnya bayi yang dilahirkan secara normal lebih besar risikonya mengalami mata merah dibandingkan bayi yang lahir secara sesar.
"Biasanya itu (infeksi saat persalinan) lebih sering terjadi pada bayi-bayi yang lahirnya secara normal karena dia bisa terpapar dari bakteri yang ada di jalan lahir ibunya," jelas dr. Dian.
Meski begitu, dokter mata yang praktik di RS Pondok Indah Bintaro Jaya tersebut menyebutkan bukan berarti bayi yang dilahirkan secara sesar tidak memiliki risko menderita mata merah.
"Bisa aja dia terpapar mungkin dari lingkungannya mungkin dari keluarganya yang mungkin sedang sakit mata gitu," jelas dr. Dian.
dr. Dian mengingatkan bahwa daya tahan tubuh bayi belum sempurna sehingga rentan terinfeksi yang menyebabkan matanya memerah.
2. Saluran air mata belum terbuka
Penyebab mata merah pada bayi yang selanjutnya yaitu belum terbukanya saluran air mata yang terletak di kelopak mata atas dan bawah secara sempurna.
"Dia itu salurannya akan berakhirnya di dalam hidung. Nah sering kali saluran yang di dalam hidung dia sering belum terbuka," jelas dr. Dian.
Akibat alirannya tak lancar tersebut membuat bakteri yang ada di kelopak mata berkembang biak.
"Akhirnya dia banyak kotoran dan infeksi juga responnya adalah matanya jadi merah," jelas dr. Dian.
3. Menderita glaukoma kongenital
Penyebab mata merah pada bayi yang terakhir yaitu glaukoma kongenital.
dr. Dian menyebutkan bayi yang menderita penyakit ini umumnya memiliki mata merah dan lebih berair.
Coba juga Moms perhatikan bola matanya, pasalnya bayi dengan penyakit glaukoma kongenital memiliki bola mata yang lebih besar dibandingkan bayi yang lain.
Bagaimana cara mengatasi mata merah pada bayi?
Penting diingat bahwa obat tetes mata bukanlah pilihan yang tepat untuk mengatasi mata merah pada bayi.
Daripada menggunakan obat tetes mata, dr. Dian lebih menyarankan untuk menggunakan air mata buatan yang bisa didapatkan di apotek.
Tapi kalau mata merah tidak membaik 1-2 hari segeralah bawa ke dokter.
Apabila mata merah pada bayi dikarenakan sumbatan di saluran air mata, maka dibutuhkan pemijatan di area bawah yang tentunya berdasarkan panduan dari dokter terlebih dahulu.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR