Nakita.id - Bagi Moms yang pernah nonton sinetron Putri Yang Ditukar pasti sudah tak asing dengan Citra Kirana.
Istri Rezky Aditya itu sering membagikan kegiatan sehari-harinya pada warganet melalui unggahan di Instagram.
Pada Minggu (14/2/2021) kemarin misalnya, Citra Kirana membagikan potretnya bersama sang suami.
"duduk b2 minum teh sambil ngobrol setiap hari, kita jadi lebih dekat & tetap romantis setiap harinya," ucap Citra Kirana.
Selain membagikan produk endorsement-nya, Citra Kirana membagikan momen sang suami dengan anaknya.
Lantas, apa yang dilakukan Rezky Aditya dengan anaknya itu?
Citra Kirana baru-baru ini membagikan momen sang suami dengan anaknya pada warganet.
Hal tersebut diketahui dari Instagram Story istri Rezky Aditya itu pada Kamis (18/2/2021).
Dalam unggahannya itu terlihat Rezky Aditya menghabiskan waktunya dengan sang putra sambil berenang.
Sementara Rezky Aditya mendampingi Athar, Citra Kirana menyemangati putranya itu dari pinggir kolam.
Sementara anak yang menghabiskan waktu bersama ayah ada manfaatnya untuk tumbuh kembang loh.
Lantas, apa saja ya? Yuk simak penjelasannya.
1. Meningkatkan Harga Diri Anak
Menghabiskan waktu dengan anak membuat Si Kecil berpkir dirinya penting sehingga meningkatkan harga dirinya.
Tidak ada yang lebih berharga bagi kesejahteraan psikologis Si Kecil dan ketika ia tumbuh besar, Moms dan Dads akan menikmati kebanggaannya.
2. Mencegah masalah
Sebagai orang tua, kita tidak memiliki kendali sebanyak yang kita inginkan atas kehidupan anak-anak kita.
Moms dan Dads berharap anak-anak mudah diterima oleh teman-temannya namun semakin dekat hubungan kita dengan anak-anak kita, semakin besar kesempatan kita untuk memberi mereka harga diri dan penerimaan diri.
Sayangnya, ayah yang kurang terlibat dapat memfasilitasi hal ini.
Dalam artikel terbaru yang diterbitkan di American Psychologist, Dr. Louise Silverstein menulis:
"Penelitian dengan jelas mendokumentasikan korelasi langsung antara ketidakhadiran ayah dan tingkat yang lebih tinggi dari perilaku agresif pada anak laki-laki, perilaku seksual dewasa sebelum waktunya pada anak perempuan, dan stereotip seks yang lebih kaku pada anak-anak."
Source | : | Instagram,Parents |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR