Namun, penelitian telah menemukan hasil yang beragam atau tidak meyakinkan, apakah pembersih udara membantu gejala asma atau tidak.
Menurut American Society of Heating, Refrigerating, and Air-Conditioning Engineers (ASHRAE), pembersih udara mungkin kurang efektif dibandingkan filter udara biasa.
Hal ini dikarenakan, alat ini sering kali tidak menjebak partikel serta filter udara.
Jika alergen tidak terperangkap secara efektif, alergen dapat didistribusikan kembali pada permukaan yang lebih dekat dengan pembersih.
Penelitian lain memiliki pendapat yang berbeda. Misalnya, sebuah studi tahun 2018 menemukan bahwa pembersih udara efektif untuk membantu meredakan gejala asma, terutama untuk anak-anak.
Menurut sebuah studi tahun 2016, pembersih udara mungkin lebih baik dalam menghilangkan beberapa alergen.
Contohnya seperti asap, tetapi kurang efektif dalam mengurangi alergen lain, seperti bulu binatang.
Cara Memilih Air Purifier
Source | : | healthline.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR