"Meskipun ibu itu udah bahagia gua kasih finansial atau barang tapi gua nyesel suka lupa kalau ibu butuh kehadiran gue," tambah Ayu.
Ayu sudah tak bisa lagi membendung air mata saat mengingat mendiang sang ibunda.
"Soon satu tahun, itu kayak banyak detik penyesalan. Gua merasa selalu kurang. Kurang peluk, Kurang bilang i love u. Mungkin mereka kan selama ini ngasih kasih sayang terus, ngasih perhatian. Kadang-kadang, kita kalau dikasih terus itu kan lupa kasih balik ya," ucap Ayu.
Oleh karenanya, selama mendampingi ibunda menjalani perawatan di rumah sakit, Ayu sebisa mungkin terus memberikan kasih sayang melalui ucapan dan sentuhan.
"Saat-saat terakhir itu waktu di rumah sakit. Beberapa hari tuh di rumah sakit, dia udah enggak bisa ngomong gitu kan. Gua cuma megang tangannya. Ada momen-momen dia mau ngomong tapi pakai gerakan, kedipan, segala macam. Gua sayang-sayang," tutur Ayu.
Ayu Dewi juga mengungkap jika ibunda berpesan untuk selalu bersabar.
Namun, Ayu mengaku sangat berat untuk menjalankan nasihat tersebut.
"Yang paling gua inget sih dan juga selalu dia (ibu) tunjukin sih, sabar. Itu berat. Kalau kata Dilan, 'jangan rindu, itu berat'. Kalau bisa gua ngomong, 'jangan sabar, itu berat'," kata Ayu.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Instagram,YouTube |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR