Nakita.id - Kebiasaan minum air setelah makan tidak sepenuhnya sehat jika tanpa mengikuti anjuran yang benar.
Salah-salah, konsumsi air yang ngasal sesudah makan malah bisa menyebabkan masalah pencernaan.
Konsumsi air setelah makan sudah menjadi hal lumrah, selain agar tidak tersedak tapi juga untuk membersihkan sisa makanan.
Baca Juga: 3 Cara Menghilangkan Kram Perut Saat Hamil, Salah Satunya Hanya dengan Bermodalkan Air Putih
Sejumlah orang menilai kalau konsumsi air setelah makan bisa menghalangi tubuh menyerap nutrisi.
Belum lagi, konsumsi air berlebihan dapat membuat perut kembung dan terasa begah.
Itu sebabnya orang-orang lebih memilih mengonsumsi air sebelum menyantap makanan.
Meski demikian, sejumlah ahli memberikan trik dan tips yang benar mengonsumsi air setelah makan agar tidak mengganggu pencernaan.
Dr. Priyanka Rohatgi, seorang ahli gizi mengatakan bahwa minum air sebelum atau sesudah makan bukan hal yang buruk.
Pasalnya, jika kita mengonsumsi makanan dalam jumlah banyak tapi hanya mengonsumsi air dalam jumlah yang sedikit, itu tidak baik bagi kesehatan tubuh.
Hal itu bisa berefek meningkatkan gastritis yang dapat membuat makanan sulit bisa dicerna oleh tubuh.
Baca Juga: Pagi Ini Coba Minum Segelas Air Putih Hangat dan Rasakan Sendiri Tubuh Akan Alami 5 Perubahan
Priyanka juga mengatakan bahwa minum air dingin harus dihindari setelah makan siang atau makan malam yang berat.
"Minum air dingin atau minuman dingin akan menunda pencernaan," ucapnya seperti dilansir Kompas.com.
Ia menyarankan untuk mengonsumsi atau meminum air hangat atau air dengan suhu kamar yang jumlahnya tidak terlalu banyak setelah makan makanan berat.
"Minum air terlalu banyak akan membuat kita merasa kembung dan selanjutnya membuat proses pencernaan menjadi tidak ideal," tuturnya.
Ia juga meminta kita untuk membatasi jumlah air yang diminum setelah makan besar. Jumlahnya yakni hanya satu setengah gelas.
Sementara itu, menurut laporan Mayo Clinic, minum air tidak akan mengencerkan larutan pada penceraan atau mengganggu pencernaan.
Faktanya, meminum air setelah makan sebenarnya malah membantu pencernaan.
Air dan cairan lain membantu memecah makanan sehingga tubuh dapat menyerap nutrisi.
Baca Juga: Si Kecil Susah Minum Air Putih? Bisa Pakai Solusi Ini Biar Anak Tetap Sehat dan Jauh dari Penyakit
Air juga bisa melunakkan feses dan mencegah sembelit.
"Minum air membantu pencernaan. Usai mengonsumsi makanan berat, kita hanya perlu mengonsumsi air yang tidak terlalu banyak,' kata Dr. Minal Shah, ahli gizi.
Ia juga menerangkan bahwa porsi terbaik meminum air setelah atau sebelum makan adalah satu gelas dan tidak lebih.
Jadi, konsumsi air setelah atau sebelum makan tidak perlu dikhawatirkan.
Namun, perhatikan jumlah yang disarankan oleh ahli agar tidak mengganggu pencernaan.
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Source | : | Kompas.com,Health,Mayo Clinic |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR