Cari tahu berapa besar pemasukan tetap dalam sebulan yang diterima, karena penghasilan tersebut yang akan diabgi dengan pola 50-20-30 tersebut.
Jika Dads bukan merupakan pegawai atau tidak memiliki gaji tetap (seperti pengusaha atau wiraswasta), hitung rata-rata pendapatan per bulan sehingga mendapatkan angka yang tepat.
Selanjutnya, lacak pengeluaran yang dilakukan.
BACA JUGA Ternyata ini 8 Alasan yang Banyak Membuat Pasangan Berselingkuh
Itu berarti setiap uang yang dihabiskan, dari hal besar seperti sewa/cicilan rumah hingga kebiasaan membeli kopi di pagi hari, harus dihitung.
Kemudian, pilah detail-detail pengeluaran tersebut ke dalam 3 kategori: hal penting, hal keuangan, dan pengeluaran fleksibel.
Dari sini, sesuaikan pengeluaran berdasarkan parameter 50-20-30 tadi berdasarkan pendapatan yang diterima.
BACA JUGA Sekarang, Ibu Bisa Lacak Lokasi Anak atau Suami Langsung Lewat Whatsapp
Jika Dads terlalu banyak mengeluarkan sesuatu yang diinginkan tapi tidak terlalu perlu, berarti perlu menghemat lebih banyak.
Bagi beberapa Dads yang masih ragu apakah cara ini efektif dilakukan? Inilah alasannya mengapa aturan 50-20-30 dapat bekerja dengan baik.
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Source | : | Forbes |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Kusmiyati |
KOMENTAR