Nakita.id - Peringatan, BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) memberikan peringatan dini soal cuaca ektrem yang akan terjadi pada hari ini (17/04) dan besok (18/04).
Dari laporan BMKG, setidaknya ada 25 wilayah yang harus waspada karena cuaca ekstrem.
Cuma ekstrem itu meliputi hujan lebat dan kadang diselingi kiliat atau petir dan angin kencang.
Bukan kebetulan, cuaca ekstrem yang akan melanda sebagian wilayah Indonesia ini karena adanya Typhoon Surigae yang saat ini tengah berada di Samudra Pasifik sebelah timur Filipina.
Dari pantauan BMKG, Typhoon Surigae bergerak ke arah barat laut dengan kecepatan angin maksimum 65 kt dan tekanan minimun 975 hPa.
Karena pergerakan ini, daerah pertemuan angin (konfluensi) yang kebetulan berada di Laut Sulawesi pergerakannya akan melambat (konvergensi) sampai Kalimantan Barat hingga Kalimantan Utara, kemudian dari Sulawesi Utara hingga Maluku Utara.
Typhoon Surigae menyebabkan pembentukan Low Level Jet (LLJ) yang memanjang di perairan Nusantara yaitu Papua Barat dan di sebelah timur Filipina tepatnya di Samudera Pasifik.
Karena hal ini pertumbuhan awan hujan di sekitar sistem siklon tropis dan di sepanjang konfluensi dan konvergensi.
Lalu akan ada sistem siklon tropis di sepanjang LLJ.
Ini menyebabkan setidaknya 25 wilayah Indonesia terkena dampaknya.
Melansir dari bmkg.go.id, inilah 25 wilayah yang harus waspada akan cuaca ekstrem:
Wilayah berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang
Baca Juga: Waspada Siklon Tropis Odette, Warga Yogyakarta Diimbau Menjauhi Pantai Hingga 5 Hari ke Depan
Wilayah berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang
Peringatan dini cuaca ekstrem Minggu, 18 April 2021
Wilayah berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:
Wilayah berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang
Rekap Perjalanan Bisnis 2024 TikTok, Tokopedia dan ShopTokopedia: Sukses Ciptakan Peluang dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Source | : | tribunnews,BMKG.go.id |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Rachel Anastasia |
KOMENTAR