Nakita.id - Sakit pinggang memang seringkali dirasakan tanpa mengenal waktu dan tempat.
Banyak yang menganggap sakit pinggang terjadi karena kelelahan atau salah posisi tidur.
Tapi, sakit di area pinggang sebenarnya juga merupakan salah satu tanda adanya masalah pada ginjal.
Pasalnya, organ yang berfungsi menyaring limbah dan cairan dari aliran darah ini terletak di bawah tulang rusuk, tepatnya di sisi kanan dan kiri perut.
Saat ginjal mengalami masalah, daerah itulah yang akan langsung merasakan efek nyerinya.
Namun, tak semua sakit pinggang menandakan ada masalah pada ginjal.
Dilansir dari Healthline, begini cara membedakan sakit pinggang biasa dengan sakit pinggang karena gagal ginjal.
1. Lokasi nyeri
Sakit pinggang karena ginjal yang bermasalah bisa terjadi di sisi kanan atau kiri saja.
Pusat rasa sakit ada di bagian belakang antara tulang rusuk dan pinggul.
Meski sudah dioles dengan balsam, nyeri biasanya menetap dan tidak kunjung hilang.
2. Jenis nyeri
Sakit pinggang karena ginjal biasanya berlangsung lama dan berulang.
Saat digunakan untuk bergerak, nyeri di pinggang tidak bertambah parah dan justru bisa sembuh atau menghilang sendiri.
Terkadang, rasa sakit bisa menjalar sampai ke paha bagian dalam atau perut bagian bawah.
3. Tingkat keparahan nyeri
Rasa nyeri biasanya sangat sakit dan tidak kunjung sembuh walau minum obat.
Namun, rasa sakit juga bisa hilang dengan sendirinya.
Meski begitu, nyeri akan datang lagi sampai permasalahan sakit ginjal bisa diatasi.
Selain nyeri pada pinggang, sakit ginjal juga diikuti dengan beberapa pertanda:
Jika sakit pinggang terasa dahsyat dan diikuti tanda-tanda bawaan di atas, maka segeralah periksa ke dokter.
Lakukan tes laboratorium untuk mengetahui kadar ureum dan kreatinin dalam tubuh sebagai langkah awal deteksi kelainan pada ginjal.
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Aulia Dian Permata |
Editor | : | Rachel Anastasia |
KOMENTAR