Karena ada peradangan, komedo berkembang menjadi jerawat; Papul, benjolan berwarna merah tanpa nanah. Pustul, benjolan merah berisi nanah. Nodus dan kista, benjolan yang lebih dikenal sebagai bisul jerawat alias jerawat batu.
Jika kita berjerawat, coba lihat, jerawat seperti apa yang ada pada kulit kita?
Nakita: Jika sudah berjerawat seperti itu, bagaimana cara penanganan atau mengatasinya? Sebab bagaimanapun jerawat sangat menggangu, apalagi jika di wajah.
dr. Indro: Sebenarnya tidak usah takut dengan jerawat, karena umumnya tidak membahayakan. Tapi memang secara intertain menganggu sekali. Apalagi di wajah, penampilan dan rasa percaya diri kerap drop jika sampai ada jerawat.
BACA JUGA: Komedian Multitalenta Gareng Rakasiwi Meninggal, Ini Kronologisnya
Untuk mengatasi jerawat sebenarnya ada beberap cara dan tahapan. Bisa langkah kuratif. Penanganan jerawat paling efektif dilakukan oleh ahli, dalam hal ini dokter kulit.
Ingat, biasanya "menangani" sendiri jerawat yang muncul tidak akan berhasil.
Berikut beberapa langkah penanganan jerawat secara medis:
1. Dengan zat pengelupas
Melepaskan komedo dengan zat pengelupas, semisal belerang/sulfur, asam salsilat, dan resosinol.
2. Antibiotik
Digunakan untuk menekan radang. Biasanya dokter akan memberikan antibiotik yang bisa diminum maupun dioles.
3. Suntik
ShopTokopedia dan Tasya Farasya Luncurkan Kampanye ‘Semua Jadi Syantik’, Rayakan Kecantikan yang Inklusif
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR