Nakita.id - Beberapa hari lalu kabar duka dari Joanna Alexandra menggemparkan satu Indonesia.
Pada Kamis (06/05), Raditya Oloan suami Joanna Alexandra meninggal dunia.
Sempat dinyatakan positif Covid-19, tetapi penyebab Raditya Oloan meninggal dunia bukan karena hal itu.
Melainkan kondisi tubuh Raditya Oloan drop pasca Covid-19.
Karena 6 hari sebelum meninggal dunia, suami Joanna Alexandra itu sudah dinyatakan negatif Covid-19.
Tapi karena kondisi tubuhnya malah menurun usai dinyatakan negatif Covid-19, Raditya Oloan akhirnya mendapat perawatan intensif di ICU.
Raditya Oloan juga sempat mengalami cytokin storm alias sindrom badai sitokin.
Sindrom badai sitokin merupakan kondisi dimana sistem imun merespon berlebihan suatu paparan virus.
Respon kekebalan tubuh yang berlebihan menyebabkan pelepasan sitokin yang berlebihan.
Bila mengalami kondisi ini, maka justru akan menimbulkan kerusakan tubuh, bahkan ada yang sampai memperparah penyakit.
Hari ini dijadwalkan jenazah Raditya Oloan dimakamkan di San Diego Hills.
Kita tahu pemakaman San Diego Hills merupakan salah satu pemakaman mewah yang ada di Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Sederet harga mahal ditawarkan untuk memiliki tanah makam di sana.
Lalu apa alasan keluarga besar Raditya Oloan untuk memakamkan jenazah suami Joanna Alexandra disana.
Alasan ini lantas disampaikan oleh salah satu kelurga Raditya Oloan yang bernama Icha.
Melansir dari kanal Youtube Intens Investigasi pada Sabtu (08/05), inilah alasan keluarga memilih San Diego Hills sebagai pemakaman Raditya Oloan.
Kata Icha bukan karena ada pesan khusus dari Raditya Oloan, melainkan hal ini.
"Oh (Raditya Oloan) enggak ada permintaan khusus, tapi itu dirasa keluarga adalah tempat yang terbaik dari sisi tempat pemakaman. Jadi itu sih, enggak ada permintaan khusus," jelas Icha.
Hari ini jenazah Raditya Oloan dimakamkan di San Diego Hills dengan serangkaian upacara terlebih dahulu sebelum akhirnya dimakamkan.
"Ibadah tutup peti jam setengah 9, terus jam setengah 10 kami berangkat ke San Diego Hills akan ada ibadah terakhir untuk memasukkan ke makam," ucap Icha.
"Kami sangat bersyukur kalau ada yang mengantarkan ke makam, tapi sebagai keluarga kami juga meminta untuk mengiring saja lewat online yang bisa dilihat di Youtube Muda TV," pungkas Icha.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR