Nakita.id - Seorang psikolog mencoba untuk menelisik mengapa Atta dan Aurel sering mengumbar soal kehidupannya.
Ahli tersebut menyinggung soal tekanan dalam hidup.
Kita tahu, Atta dan Aurel sering memperlihatkan aktivitasnya bahkan mereka sering memberikan update terbaru terkait kondisi mereka.
Termasuk saat Aurel memperlihatkan hasil test pack yang membuat Atta dan keluarga lain bahagia.
Hingga saat Aurel menceritakan momen keguguranya.
Namun, tidak sedikit dari warganet yang mencibir apa yang dilakukan oleh Atta dan Aurel.
Katanya, Aurel dan Atta terlalu sering mengumbar kehidupan mereka.
Lalu apa kata ahli terkait hal tersebut?
Seorang psikolog pun turut memberikan tanggapan, hal itu disampaikan dalam video YouTube Cumi-cumi yang tayang pada Jumat, (21/5/2021).
Psikolog Casandra Putranto menyebut jika kehidupan youtuber kondang itu penuh dengan tekanan.
"Tekanannya sangat tinggi tuntutan selalu tampil, selalu memberikan informasi," ungkap Casandra.
Alasan Atta dan Aurel selalu tampil di dalam kontennya yakni karena netizen selalu kepo dengan kehidupannya.
Atta dan Aurel rela membagikan kehidupannya di YouTube mereka sejak awal kegiatan di pagi hari hingga malam menjelang tidur.
"Bahkan setiap momen-momen kehidupan itu masyarakat ingin tau," ungkap Casandra.
Casandra menyebut jika kehidupan yang diangkat menjadi suatu konten yang dikonsumsi publik adalah sebuah life reality show.
Sehingga, tuntutan tersebut menjadi sebuah tekanan yang tinggi bagi kehidupan Atta dan Aurel.
Dalam konten yang dibagikan itu biasanya muncul komentar dan hujatan dari netizen.
Hujatan dari netizen memang sudah menjadi makanan sehari-hari bagi seorang publik figur.
"Kehidupan pribadi yang diekspos biasanya munculah komentar-komentar, ada yang komentarnya positif ada yang negatif," ungkap Casandra.
Casandra mengatakan jika tidak semua orang bisa tahan dengan hujatan yang lontarkan oleh netizen.
"Persoalannya tidak semua bisa tahan," ujarnya.
(Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Dinilai Terlalu Umbar Kehidupan Pribadi, Ini Kata Psikolog")
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR