Jangan Panik Dulu, Ini Cara Melindungi Si Kecil dari Stigma Masyarakat Terhadap Single Parent

Nakita.id - Setiap orang tua tak ingin buah hatinya tersakiti dengan omongan orang lain tentang keluarganya.

Namun terkadang stigma masyarakat masih ada perihal menjadi single parent meskipun zaman telah berubah.

Padahal tidak ada pasangan suami-istri yang menginginkan perceraian apalagi ketika sudah memiliki anak.

Baca Juga: Stigma Masyarakat Soal Single Parent Terkadang Masih Ada, Begini Cara Menyikapinya Menurut Psikolog

Namun ada kalanya hubungan rumah tangga justru kalau dipertahankan bisa menyebabkan luka mendalam.

Anak yang tidak ada hubungannya dengan perceraian kemudian berimbas mendapat stigma dari masyarakat.

Lantas, bagaimana cara melindungi Si Kecil dari stigma masyarakat terhadap single parent?

Ketika diwawancarai Nakita.id, Monica Sulistiawati, M.Psi., psikolog yang berpraktik di Personal Growth mengungkapkan cara melindungi Si Kecil dari stigma masyarakat terhadap single parent.

Cara melindungi Si Kecil dari stigma masyarakat terhadap single parent adalah menanamkan self esteem dan menjaga relasi yang baik antara orangtua dan anak.

"Tanamkan self esteem yang baik dan positif pada si anak. Karena balik lagi kita tidak bisa 100 persen melindungi anak dari penilaian orang lain.

Baca Juga: Keterbatasan Sebagai Single Parent Bukan untuk Ditakuti Namun Justru Jadi Pemicu Semangat

Tapi dengan kita menanamkan self esteem yang positif dan relasi yang baik antara orang tua dengan anak maka ketika anak diomongin orang lain, dia sedih tapi dia cepat pulih karena dia tahu dirinya berharga," jelas Monica.

Monica mengatakan dengan anak punya relasi yang baik dengan orang tuanya, ketika anak dikatai oleh orang lain, dia bisa cerita ke orang tuanya.

Anak tidak memendam sendiri dan akhirnya jadi depresi tetapi dia bisa sharing ke orangtuanya.

Sesuatu yang sensitif seperti stigma masyarakat terhadap single parent tersebut ketika dibicarakan bersama anak malah bisa menjadi sesuatu yang lucu, sambung Monica.

Monica menyarankan Moms tetap fokus kepada anak karena apapun yang orang katakan yang lebih tahu adalah Moms.

Lantas, bagaimana cara menumbuhkan self esteem pada anak?

Baca Juga: Tak Selamanya Sendirian Terasa Berat, Justru Ini Kelebihannya Menjadi Single Parent

Moms bisa memulai hubungan yang hangat, terbuka, penuh kasih sayang, dan empati pada anak.

Dengan begitu Si Kecil percaya mengutarakan perasaannya pada Moms dan tidak memendamnya.

Nah, Moms tidak perlu khawatir karena dengan dua cara itu bisa melindungi anak dari stigma masyarakat terhadap single parent.

PROMOTED CONTENT