Proses ini akan membuat mineral yang terkandung di dalam tulang, seperti kalsium, magnesium, dan sumsum, lebih mudah diserap tubuh.
Panaskan sup satu kali saja dan dalam suhu tidak terlalu panas, atau sekitar 60 derajat agar bakterinya mati.
Ini berarti, pisahkan sup dalam panci kecil setiap kali akan dipanaskan. Makanan lain yang nilai nutrisinya lebih tinggi jika tidak dikonsumsi setelah matang adalah kentang.
Kentang yang didinginkan dulu setelah dimasak akan memiliki kandungan zat pati lebih banyak.
Zat pati tersebut diketahui memiliki manfaat, seperti serat pangan, yang membantu mencegah kanker kolon, meningkatkan rasa kenyang, bahkan mengurangi cadangan lemak.
Demikian pula halnya dengan pasta. Konsumsi makanan ini setelah dipanaskan ternyata membuat gula darah tidak terlalu tinggi. Ini berarti cukup aman bagi penderita diabetes.
"Pasta yang baru dimasak adalah karbohidrat yang akan dipecah menjadi gula di usus. Ini akan meningkatkan kadar gula darah, menyebabkan lonjakan kadar insulin. Fluktuasi seperti ini lama-kelamaan akan memicu diabetes melitus," kata Sam Christie, peneliti makanan.
Nah, mendinginkan lalu menghangatkan kembali pasta sebelum disantap menurut Christie akan membuatnya lebih resistan terhadap enzim normal di usus.
"Pati resistan ini memiliki indeks glikemik yang rendah sehingga tidak cepat menaikkan kadar gula darah," katanya.
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Makan Nasi Sisa Kemarin Ternyata Bermanfaat bagi Kesehatan")
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR