Nakita.id - Larangan potong rambut bagi ibu hamil kerap menjadi mitos vs fakta kehamilan di kalangan masyarakat.
Saat Moms sedang hamil, akan banyak orang-orang yang memberikan wejangan berupa anjuran dan larangan.
Tujuan dari wejangan itu tentunya baik untuk keselamatan ibu hamil dan janin.
Namun, di zaman yang semakin canggih ini sebaiknya Moms perlu melakukan cross check terhadap anjuran atau larangan dari orang-orang.
Baca Juga: Mitos VS Fakta Kehamilan: Ibu Hamil Dilarang Minum Kopi, Benarkah?
Apakah wejangan itu hanya mitos? Atau justru fakta yang harus diikuti?
Salah satu wejangan yang kerap didengar terutama masyarakat Jawa adalah larangan ibu hamil memotong rambut.
Menurut kepercayaan masyarakat, ibu hamil yang potong rambut dikhawatirkan bisa menyebabkan bayi lahir cacat.
Dalam banyak tradisi dan budaya, diyakini bahwa rambut manusia adalah suci dan juga menyalurkan kekuatan hidup dan energi.
Larangan ibu hamil memotong rambut jadi perdebatan mitos vs fakta kehamilan, banyak masyarakat percaya bahwa memotong rambut dapat mengakibatkan hilangnya kekuatan hidup itu dan bahkan dapat mengurangi umur seseorang.
Dipercaya bahwa memotong rambut juga dapat menarik kekuatan jahat atau penyakit.
Dikutip dari parenting.firstcry.com, larangan ibu hamil memotong rambut hanya mitos belaka, Moms.
Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan, Buah Naga Disebut-sebut Bisa Bikin Ibu Hamil Alergi, Benarkah?
Tak ada kaitannya antara memotong rambut dengan keselamatan ibu atau janin yang dikandungnya.
Justru potong rambut dianjurkan bagi ibu hamil yang mengalami rambut kusam.
Wajar ibu hamil mengalami rambut kusam dan rapuh karena perubahan hormon.
Memotong rambut akan membuatnya jadi lebih baik dan enak dipandang.
Meski begitu, bukan berarti Moms bisa dengan bebas mengeksplorasi rambut ya, Moms.
Selama ini jadi mitos vs fakta kehamilan, ternyata larangan ibu hamil potong rambut hanyalah mitos yang tidak terbukti secara ilmiah.
Namun, Moms perlu membatasi penggunaan berbagai produk penataan rambut berbahan kimia.
Saat sedang hamil, bukan waktu yang baik untuk meluruskan, mengeriting,atau mewarnai rambut.
Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan, Benarkah Ibu Hamil Tidak Boleh Melakukan Perawatan Gigi?
Dikhawatirkan produk kimia penataa rambut tersebut mengandung bahan kimia yang keras.
Sebab, bahan-bahan kimia bisa masuk lewat pori-pori rambut dan mempengaruhi kesehatan janin.
Sebaiknya tunda keinginan untuk meluruskan, mengeriting, atau mewarnai rambut sampai persalinan nanti.
Bila Moms ingin menggunakan produk kimia untuk memperindah rambut, sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter.
Source | : | Parenting First Cry |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR