Nakita.id - Apakah Moms mempunyai masalah dengan rambut putih atau uban?
Ya, kemunculan uban memang tidak terhindarkan seiring dengan bertambahnya usia.
Apalagi kurangnya nutrisi rambut atau faktor genetik bisa mempercepat munculnya uban di kepala.
Tanpa mengecatnya, kini Moms bisa mengembalikan rambut beruban kembali hitam dengan bahan alami.
Kenapa bahan alami? Tentu saja karena bahan alami tidak berbahaya untuk kesehatan dan tidak merusak kulit kepala.
Melansir dari Times of India, seorang perempuan bernama Yogita Mehta mengisahkan ceritanya menghilangkan uban dengan sejumlah cara.
Awalnya, Mehta ingin mencari jalan pintas dengan mewarnai rambutnya tapi kemudian ia disarankan mencoba cara alami oleh sang ibu.
Baca Juga: Dibilang Bisa Sebagai Pengganti Nasi, Ubi Punya Manfaat Mencegah Kanker
- Bulan pertama
Sang ibunda meminta Mehta mengonsumsi suplemen zat besi dan biotin untuk merawat akar rambut.
Dia juga mengonsumsi sayuran hijau seperti bayam dan tanaman klabet (khas India).
- Bulan kedua
Mehta masih mengonsumsi suplemen zat besi dan biotin yang dia beli di apotek.
Baca Juga: Nyesel Banget Kalau Telat Tahu, Oles Rambut dengan Teh Hitam Bisa Memusnahkan Uban Permanen Karena Ini
Selain itu, Mehta juga rajin olahraga serta menjaga pola makannya.
- Bulan ketiga
Pada bulan ketiga Mehta mengaku kecewa karena usahanya belum memperlihatkan hasil.
Ia kembali mengungkapkan niat untuk mewarnai rambut kepada sang ibu, tapi diminta untuk bersabar.
- Bulan keempat
Pada tahap ini, Mehta mulai menyadari kalau rambut hitamnya kembali tumbuh.
"Belum semuanya, tapi 40 persen rambutku yang tumbuh berwarna hitam, aku senang sekali," kata Mehta.
- Bulan kelima
Setelah melihat hasilnya, Mehta melanjutkan gaya hidup sehat dan mengonsumsi suplemen seperti biasa.
Ia juga memperbanyak konsumsi sayuran hijau, terutama bayam.
- Bulan keenam
Pada bulan keenam, Mehta melihat hasil menakjubkan karena rambutnya kembali hitam.
"Setelah enam bulan, aku hentikan minum suplemen tapi masih menjaga pola makan," tukasnya.
Source | : | times of india |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR