Nakita.id - Ketika dua orang dalam pernikahan merasa seperti sedang berpisah, itu adalah tanda yang jelas bahwa ada sesuatu yang tidak beres.
Menjaga hubungan agar tetap sehat dengan pasangan bisa semakin sulit jika Moms atau Dads merasa tidak dihargai.
Dalam menjalani sebuah hubungan dengan waktu yang lama, tentu saja Moms dan juga Dads akan mengalami rasa kesepian terhadap hubungan.
Rasa kesepian yang menyerang tentu saja perlu dikendalikan.
Hal tersebut perlu dilakukan untuk mencegah segala risiko yang bisa saja mengancam pernikahan
Untuk mengatasi rasa kesepian dan membangun kembali hubungan yang penuh perhatian dengan pasangan, Moms bisa mencoba langkah-langkah yang dilansir dari stylecraze.com ini.
1. Komunikasi
Terkadang beberapa pasangan berpikir bahwa pasangan mereka mampu membaca pikiran mereka dan mampu memahami kekhawatiran yang terjadi.
Namun ternyata hal tersebut hanya akan menimbulkan kesalah pahaman terhadap pasangan.
Moms dan Dads rupanya perlu mengungkapkan perasaan untuk segera dipahami.
Moms bisa mengajak pasangan untuk mengobrol untuk menyelesaikan segala permasalahan yang terjadi.
Semakin terbuka untuk berkomunikasi satu sama lain, maka semakin kuat juga pernikahan Moms.
Moms bisa membagikan seluruh cerita dengan pasangan yang bisa membuat Moms merasa dicintai sambil menunjukan pertimbangan atas perasaan pada pasangan juga.
Moms bisa membuat percakapan yang nyaman dan juga santai di mana Moms dan juga Dads dapat mencurahkan isi hati dan mengesampingkan perbedaan yang ada.
2. Habiskan waktu bersama
Moms dan juga Dads bisa menghidupkan kembali perasaan cinta yang selama Moms alami bersama sebagai pasangan.
Merencanakan liburan di akhir pekan atau liburan di mana Mmoms dapat terhubung dan saling memberikan waktu yang dibutuhkan.
Istirahat kecil seperti ini rupanya dapat mengatasi permasalahan yang selama ini terjadi di dalam keluarga.
Jika liburan tidak memungkinkan, Moms bisa menjadwalkan kencan mingguan di rumah seperti menonton film, memasak bersama, atau sekadar membicarakan keseharian pasangan.
3. Bekerja pada diri sendiri
Terkadang Moms terjebak dalam pemikiran negatif.
Jika Moms berpikir bahwa perasaan kesepian berasal dari proses berpikir Moms sendiri, maka lebih baik pertimbangkan untuk melakukan hobi dan lebih baik memberikan diri waktu untuk berpikir.
Downtime seharusnya membantu Moms untuk mengkonfigurasi ulang pemikiran tentang hubungan dan mengevaluasi kembali langkah apa yang harus dilakukan selanjutnya.
Jika Moms masih terjebak dengan pemikiran lama yang sama, menghubungi terapis adalah suatu hal yang baik untuk dilakukan.
4. Pertimbangkan konseling pernikahan
Jika kesepian membahayakan pada pernikahan dan tidak dapat terhubung kembali dengan pasangan, maka pertimbangkan untuk mengunjungi terapis pernikahan untuk mendapatkan panduan dalam berhubungan.
Kadang-kadang Moms perlu membawa orang ketiga untuk melihat permasalahan perkawinan untuk dimintai solusi yang sebaiknya Moms dan pasangan lakukan.
Beberapa pasangan mungkin akan ragu untuk berbicara dengan hal-hal tertentu, namun Moms dapat mengkomunikasikannya dengan lebih baik oleh terapis.
| Source | : | stylecraze.com |
| Penulis | : | Ruby Rachmadina |
| Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR