Nakita.id – Ciri-ciri hamil dapat dilihat dari perubahan bentuk payudara, begini penjelasannya.
Saat mengandung, ibu hamil akan mengalami berbagai perubahan.
Salah satunya perubahan fisik, yakni di bagian payudara.
Baca Juga: Jarang Disadari Ibu Hamil, Berikut Ini Ciri-ciri Hamil Bayi Prematur
Bila Moms mengalami kondisi tersebut, tak perlu khawatir. Sebab, hal itu terbilang wajar dialami oleh ibu hamil.
Namun, yang harus Moms ketahui, payudara akan terus mengalami perubahan seiring dengan bertambahnya usia kehamilan.
Nah, supaya tidak kaget, yuk ketahui seperti apa perubahan payudara sesuai usia kehamilannya.
Melansir dari Kompas.com, berikut ini perubahan payudara menurut trimesternya:
Trimester pertama
Di awal-awal kehamilan, Moms akan merasa payudara lebih sensitif dari biasanya.
Bahkan, hal itu bisa sampai menimbulkan nyeri pada puting payudara ketika disentuh.
Bukan tanpa alasan hal itu terjadi, pasalnya ada perubahan hormonal dalam tubuh, serta meningkatnya aliran darah ke jaringan yang ada di sekitar payudara.
Tandanya adalah munculnya pembuluh darah yang terlihat di payudara.
Tenang saja Moms, kondisi ini biasanya akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa minggu, namun dapat muncul kembali pada akhir kehamilan.
Selain lebih sensitif, payudara ibu hamil di trimester pertama juga bisa membesar terutama jika tengah mengandung untuk pertama kalinya.
Akibat hal tersebut, payudara pun terkadang terasa gatal karena kulit tengah meregang.
Trimester kedua
Pada minggu ke-14 hingga ke-27, perubahan payudara saat hamil bisa meliputi areola payudara yang terlihat lebih gelap sekaligus lebih besar. Lagi-lagi, ini merupakan hasil dari perubahan hormon.
Sebagai informasi, areola adalah lingkaran berwarna yang mengelilingi puting payudara.
Tak perlu panik Moms, nantinya warna areola bisa kembali seperti semula kok ketika selesai menyusui.
Baca Juga: Pantas Saja Kerap Tidak Disadari, Ciri-ciri Hamil Muda Ternyata Mirip Seperti Kondisi Biasa
Selain ukuran dan warnanya, bintik di sekitar payudara juga terlihat semakin menonjol.
Ini terjadi karena kelenjar-kelenjar payudara mulai aktif memproduksi minyak sehingga proses menyusui berlangsung lebih lancar.
Tapi, jangan kaget ya Moms apabila mendapati ada cairan keluar dari puting payudara pada trimester kedua ini.
Hal ini umumnya terjadi saat payudara mendapat stimulasi tertentu.
Warna cairannya adalah kuning kental dan merupakan kolostrum yang baik untuk imun bayi.
Kendati demikian, tidak semua ibu hamil akan merasakan keluarnya cairan saat trimester kedua.
Akan tetapi, tak perlu khawatir karena ini bukan indikator apakah seorang ibu nantinya akan lancar menyusui atau tidak.
Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Begini Ciri-ciri Hamil Kurang Gizi
Trimester ketiga
Pada minggu ke-28 hingga ke-40, perubahan yang terjadi pada trimester sebelumnya akan terasa lebih intens.
Misalnya, payudara akan menjadi semakin besar sekaligus berat.
Areola juga akan menjadi lebih gelap, hingga kolostrum keluar dari puting lebih sering ketimbang biasanya.
Nah, itu dia Moms penjelasan tentang perubahan payudara sebagai ciri-ciri hamil.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Perubahan Payudara yang Normal Dialami Ibu Hamil".
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR