Ternyata telah dicatat bahwa jahe sudah banyak digunakan di China selama lebih dari 2.000 tahun.
Jahe telah menemukan kegunaannya dalam mengobati penyakit umum seperti perut kembung, morning sickness, mual dan sakit perut.
Selain itu, jahe telah menjadi zat yang sangat diperlukan dalam pengobatan Ayurvedic.
Jahe mengandung senyawa aktif jahe meliputi minyak atsiri, dan senyawa fenol seperti gingerols dan shogaols.
Gingerol adalah senyawa utama jahe yang efektif dalam mengobati penyakit seperti artritis dan tumor kanker lainnya.
Shogaol memiliki efek anti batuk yang sangat kuat , dan kedua gingerols dan shogaols memainkan peran utama dalam mengurangi tekanan darah tinggi.
Lalu bagaimana jahe bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi?
Jahe adalah stimulan ringan, dan inilah mengapa jahe digunakan dalam meningkatkan sirkulasi darah.
Manfaat jahe ini memberi kemampuan menurunkan gula darah juga.
BACA JUGA: Momen Bersama Si Kecil, Penampilan Denada Banjir Pujian dari Warganet
Sejumlah penelitian telah dilakukan yang menunjukkan kemampuan jahe untuk mengobati tekanan darah tinggi.
Sebuah studi yang dilakukan oleh Universitas Ilorin, Nigeria, menghasilkan hasil yang luar biasa yang mendukung kemampuan jahe untuk mengobati tekanan darah tinggi.
Shopee Bersama Tasya Kamila dan Bittersweet by Najla Ceritakan Dampak Positif Inovasi dalam Berdayakan Ekosistem
Source | : | Kompas.com,stylecraze |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR