Nakita.id – Perlukah anak diberikan handphonenya sendiri agar bisa beradaptasi dengan digital savvy?
Akibat pandemi ini, masyarakat termasuk anak-anak sudah mulai hidup dalam dunia digital atau digital savvy.
Buktinya hampir segala aktivitas dilakukan secara digital.
Mulai dari nonton film, bermain game, hingga belajar.
Diketahui sudah 1 tahun anak-anak melaksanakan pembelajaran jarak jauh melalui aplikasi-aplikasi seperti zoom, google class, dan masih banyak lagi.
Dengan begitu penting untuk anak beradaptasi dengan digital savvy tetapi tentu saja secara baik.
Mengingat anak-anak perlu beradaptasi dengan digital savvy, pentingkah mereka memiliki ponselnya sendiri?
Seorang psikolog di Mentari Anakku, Firesra Farizal, M.Psi., Psikolog dalam wawancaranya bersama Nakita.id menyebutkan bahwa semua itu bergantung pada keadaan dan kebutuhan.
Firesra menyadari bahwa kondisi sekolah daring saat ini membuat anak membutuhkan gadget untuk pembelajaran, mengerjakan tugas, dan lainnya.
Di samping itu, orangtua juga tidak bisa berbagi gadget dengan anak karena ada kebutuhan kerja dan komunikasi juga.
Dengan begitu anak bisa diberikan gadgetnya sendiri.
Tetapi Firesra mengingatkan bahwa pemberian gadget pada anak bukanlah seperti memberikan ponsel kepada orang dewasa.
“Yang penting bagaimana memberikan pembatasan, bagaimana komunikasi antara anak dan orangtua tetap terjaga dengan baik,” jelas Firesra.
Meski anak sudah diberikan gadgetnya sendiri, Firesra menyebutkan bahwa orangtua tetap punya kontrol pada apa yang anak lakukan dalam digital savvynya.
Kalau Moms merasa Si Kecil dirasa siap beradaptasi dengan digital savvy yang baik, maka berikanlah gadgetnya sendiri.
Tapi meski Si Kecil kini sudah memiliki ponsel sendiri, orangtua tetap tidak boleh lepas kontrol.
Berilah kontrol pada anak kapan Si Kecil boleh dan tidak boleh menggunakan ponselnya.
Kemudian ketahui siapa saja yang berkomunikasi dengannya melalui gadget tersebut.
Pastikan juga bahwa Moms dan Dads tahu aplikasi apa saja yang ada diponselnya dan apa saja yang dibuka melalui ponselnya tersebut.
Dengan begitu, sebelum memberikan anak gadget Moms harus berpikir terlebih dahulu apakah kondisinya memungkinkan dan apakah Si Kecil bisa menggunakan gadget dengan baik atau tidak.
Kalau dirasa anak masih belum bisa menggunakan gadgetnya sendiri dengan baik, Moms bisa memutuskan untuk menggunakan ponsel bersama.
“Jadi hp untuk kebutuhan anak, kontrol kendali dipegang penuh sama orangtua,” jelas Firesra.
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR