Nakita.id - Kasus Covid-19 di Indonesia semakin meningkat.
Pemerintah berusaha mengupayakan segala cara untuk menekan angka pertambahan kasus.
Salah satunya dengan menggalakkan PPKM Darurat Jawa-Bali.
PPKM Darurat yang berlangsung sejak 3-20 Juli 2021 ini diharapkan mampu menekan angka pertumbuhan Covid-19 yang semakin masif.
Di tengah PPKM Darurat yang tengah diterapkan, hingga saat ini tercatat ada lebih dari 2 juta kasus positif.
Mengutip dari Kompas.com, hingga Sabtu (3/7/2021) pukul 12.00 WIB, kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 27.913. Sehingga jumlahnya saat ini menjadi 2.256.851 orang.
Saat mengidap Covid-19, beberapa orang mengalami gejala yang berbeda-beda.
Salah satu gejala yang biasa dialami yakni anosmia.
Tapi apa sebenarnya anosmia itu?
Anosmia merupakan hilangnya kemampuan indera penciuman.
Meski tak semua penderita Covid-19 mengalami anosmia, tetapi gejala ini umum terjadi.
Saat pasien Covid-19 mengalami anosmia, nafsu makan biasanya akan menurun.
Oleh sebab itu, banyak yang ingin agar gejala tersebut bisa segera hilang.
Tapi apakah bisa?
Ternyata anosmia bisa hilang dengan melakukan penyembuhan menggunakan bahan alami.
Mengutip sari Healthline, seorang ahli THT prediatrik dari Alfred I. duPont Hospital of Children, Asisten Profesor Klinis Otolaringologi dan Anak dari Thomas Jefferson Sidney Kimmel School of Medicine, sekaligus penasihat medis Healthline, Nicole Aaronson, MD, MBA, CPE, FAAP, FACS, mengatakan adanya pengobatan untuk gejala anosmia.
"Pengobatan anosmia sebetulnya tergantung pada penyebabnya. Ada beberapa intervensi medis yang bisa membantu dan ada pula pengobatan rumahannya," tuturnya.
Dan berikut, pengobatan rumahan yang bisa dilakukan untuk menyembuhkan anosmia.
Baca Juga: Tak Perlu Khawatir, Kehilangan Penciuman karena Terpapar Covid-19 Bisa Sembuh dengan Cara Ini
1. Latihan penciuman
Nicole Aaronson mengimbau pemilik gejala anosmia untuk melatih indera penciumannya.
Pasien diminta mencium beberapa rangkaian bau yang kuat dan bisa ditemukan di rumah.
Jika punya minyak atsiri, pakailah minyak atsiri.
Caranya cukup mudah. Hirup aroma tersebut selama 20 detik dan lakukan tiga kali sehari selama enam minggu, meski kemampuan indera penciuman sudah mulai pulih perlahan.
"Agar terlihat perubahannya, penting adanya komitmen jangka panjang," kata Aaronson.
Akan lebih efektif bila Moms mengganti empat aroma yang berbeda saat melakukan latihan penciuman agar indera lebih peka.
Selain minyak atsiri, Moms juga bisa menggunakan beberapa bahan, seperti; bubuk kopi, mawar, sitrus, kayu putih, vanila, cengkih, dan mint.
2. Jahe
Selain melatih inder penciuman, Moms juga bisa mengonsumsi ramuan alami yang ampuh mengembalikan indera penciuman.
Dr Sandra El Hajj, kepada Healthline merekomendasikan mengonsumsi jahe.
"Secara alami, minum teh jahe dapat meredakan peradangan pada saluran pernapasan hidung, sekaligus mengurangi pembentukan lendir berlebih yang menyumbat saluran hidung dan menyebabkan hilangnya penciuman," katanya.
Lebih disarankan untuk menggunakan teh celup jahe yang sudah jadi.
Tapi, kita juga bisa membuat teh dari jahe mentah dengan langkah-langkah berikut.
- Kupas dan potong jahe mentah.
- Seduh satu sendok makan jahe mentah dalam dua cangkir air panas selama sekitar 15 menit.
3. Irigasi saline
Moms juga bisa melakukan irigasi saline atau mencuci hidung menggunakan air asin.
Cairan saline dapat membantu mengeluarkan alergen dan lendir dari rongga hidung.
Moms bisa menbeli cairan saline steril yang sudah jadi atau membuatnya sendiri dengan langkah-langkah berikut.
- Tuangkan satu cangkir air suling atau air keran rebus ke dalam wadah yang baru dicuci.
- Tambahkan setengah sendok teh garam dan sendok teh soda kue ke dalam air.
- Isi botol peras atau alat suntik medis dengan campuran tersebut.
- Miringkan kepala ke belakang, kemudian semprotkan larutan ke salah satu lubang hidung.
- Arahkan ke bagian belakang kepala, bukan bagian atas kepala.
- Biarkan cairan mengalir keluar dari lubang hidung atau mulut.
- Ulangi perawatan ini beberapa kali sehari.
Jika pengobatan di atas dirasa tak efektif dan tak membantu serta Moms mengalami beberapa dampak karena anosmia, seperti penurunan berat badan drastis dan kurang gizi, Moms harus segera konsultasi ke dokter, ya. Selamat mencoba!
Tips Masak Praktis dan Tetap Bergizi untuk Keluarga Tercinta, Moms yang Sibuk Bisa Coba Juga!
Source | : | Kompas.com,Healthline |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR