Nakita.id - Kasus Covid-19 di Indonesia mendadak naik drastis imbas libur lebaran.
Akibatnya, banyak rumah sakit yang kewalahan menampung pasien Covid-19.
Tak heran bila kini banyak orang-orang yang memilih untuk melakukan isolasi mandiri di rumah jika tidak memiliki gejala berat.
Ini pun karena rumah sakit rujukan Covid-19 makin membludak dan tidak bisa menampung pasien Covid-19 lagi.
Sebenarnya, sah-sah saja isolasi mandiri di rumah asalkan semua anggota keluarga tetap bisa tertib melakukan pengecekan berkala.
Pasien Covid-19 yang sedang melakukan isolasi mandiri tentunya harus terpisah ruangannya dengan yang tidak terpapar virus corona.
Selain itu, setiap peralatan makan hingga yang lainnya juga harus dibedakan.
Meski isolasi mandiri di rumah, pasien Covid-19 juga harus mengenakan masker dan alat pelindung diri lainnya.
Tapi, saat Moms atau lainnya isolasi mandiri di rumah hal ini akan meningkatkan volume sampah, karena sampah bekas pasien Covid-19 berupa alat pelindung diri seperti masker, dan lainnya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Kementrian Kesehatan,Kompas.com |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR