Pihak sekolah pun sudah memberitahu para siswa dan orangtua murid bahwa tahun ajaran baru akan kembali dilaksanakan secara daring.
Lantas, bagaimana kurikulum yang akan dijalankan menjelang tahun ajaran baru?
Berdasarkan liputan khusus yang dilakukan, Nakita.id mendapatkan hasil bahwa sebagian besar sekolah masih menggunakan kurikulum 2013.
"Kalau untuk kurikulum kita masih meggunakan yang 2013, sudah dua tahun ini menggunakan kurikulum ini," kata Apriningsih, S.Pd, Guru SD Amir Hamzah, Jakarta Pusat dalam wawancara eksklusif bersama Nakita.id, Kamis (1/7/2021).
Menurutnya, kurikulum 2013 ini tidak bisa menerapkan target yang berat kepada para siswa.
"Kurikulum 2013 ini selama pandemi kita tidak bisa menargetkan atau memaksimalkan dalam proses pembelajaran terhadap siswa," sambungnya.
Para tenaga pengajar juga dituntut untuk tidak membebani siswa atau orangtua dalam proses pembelajaran jarak jauh ini.
"Kita juga tidak boleh membebani siswa atau orangtua untuk mencapai kemaksimalan dalam proses belajar, karena kan situasinya dalam kondisi seperti ini, banyak orangtua dalam mencari nafkah juga keadaannya sulit sehingga berdampak pada semuanya," ujar Apriningsih.
Apa Itu Silent Treatment? Kebiasaan Revand Narya yang Membuatnya Digugat Cerai Istri
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR