Kendati demikian, ada baiknya Moms menghindari hairspray saat sedang hamil, ya.
Selain hairspray, zat pththalates ternyata juga terdapat dalam cat kuku.
Seperti halnya hairspray, zat kimia tersebut bisa membahayakan janin apabila terhirup dan masuk ke dalam tubuh.
Pthtalates memang belum bisa dibuktikan hubungannya kepada kelainan perkembangan pada manusia.
Namun, sebuah penelitian terhadap binatang menunjukkan bahwa, zat ini bisa memengaruhi perkembangan seksual bayi laki-laki, sehingga amat disarankan untuk mengurangi paparan zat ini saat kehamilan.
Nah, itu dia Moms penjelasan mitos vs fakta kehamilan tentang hairspray. Jangan lagi dilakukan ya, Moms!
Apa Itu Silent Treatment? Kebiasaan Revand Narya yang Membuatnya Digugat Cerai Istri
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR