Nakita.id – Vaksin Covid-19 untuk ibu hamil dan menyusui, begini penjelasannya.
Beberapa minggu belakangan, kasus positif Covid-19 terus mencetak angka yang tinggi.
Demi menekan angka yang kian menggila, pemerintah pun kian giat mengimbau masyarakat untuk vaksin Covid-19.
Baca Juga: Sudah Tahu Manfaat Vaksin Covid-19 Tapi Takut Jarum Suntik? Begini Cara Mengatasinya
Akan tetapi, kemudian muncul pertanyaan, apakah aman vaksin Covid-19 untuk ibu hamil dan menyusui?
Pasalnya, banyak yang khawatir vaksin Covid-19 dapat memengaruhi kehamilan dan juga janin.
Apabila Moms termasuk yang kebingungan, berikut ini jawabannya.
Moms mungkin pernah bertanya-tanya amankah vaksin Covid-19 untuk ibu hamil dan menyusui.
Melansir dari Kompas.com, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebut ibu hamil tidak masalah menerima vaksin Covid-19.
Menurut Kepala Peneliti WHO, Soumya Swaminathan, manfaat vaksin Covid-19 lebih besar ketimbang risikonya.
"Platform yang kami gunakan saat ini untuk vaksin adalah platform mRNA, virus yang tidak aktif atau platform vektor virus atau protein subunit. Tidak satu pun dari mereka memuat virus hidup yang dapat berkembang biak di dalam tubuh dan berpotensi menimbulkan masalah," kata Soumya dalam laman resmi WHO.
"Manfaat mendapatkan vaksin pasti lebih besar daripada risikonya," sambungnya.
Selain itu, Soumya juga mengaku pihaknya sudah memastikan vaksin Covid-19 aman tanpa efek samping.
"Jadi, obat atau vaksin apapun yang diberikan selama kehamilan, kami selalu berhati-hati untuk memastikan tidak ada potensi masalah keamanan atau efek samping apa pun," jelas Soumya.
Akan tetapi, lain halnya dengan vaksin Covid-19 untuk ibu yang sedang menyusui.
Pasalnya, sampai saat ini, belum ada uji klinis vaksin Covid-19 dengan peserta ibu menyusui.
Oleh karena itu, tidak mudah bagi para ahli untuk memahami dan menjelaskan risiko vaksin Covid-19 pada ibu menyusui dan bayi.
Kendati demikian, ada satu jenis vaksin yang dianggap tidak berisiko bagi kesehatan bayi yang sedang menyusui, yakni vaksin jenis mRNA (Pfizer-BioNTech dan Moderna).
Anggapan ini berasal dari vaksinasi terhadap sejumlah tenaga kesehatan yang merupakan ibu menyusui.
Dari vaksinasi tersebut, belum ada laporan risiko kesehatan yang muncul pada bayi atau ibu menyusui setelah divaksin Covid-19.
American College of Obstetricians and Gynecologists dan Academy of Breastfeeding Medicine juga berpendapat, semestinya ibu menyusui bisa mendapatkan vaksin Covid-19.
Sementara itu, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mengatakan, berdasarkan cara kerjanya, vaksin Covid-19 dinilai tidak berisiko pada ibu menyusui dan bayi.
Bahkan, berdasarkan sebuah laporan terbaru, ditemukan bahwa ibu menyusui yang mendapatkan vaksin mRNA memiliki antibodi dalam ASI mereka, sehingga bayi dapat terlindungi.
Sayangnya, untuk mengetahui jenis perlindungan apa yang diberikan antibodi ini kepada bayi, masih tetap dibutuhkan penelitian lebih lanjut.
Nah, itu dia penjelasan tentang keamanan vaksin Covid-19 untuk ibu hamil dan menyusui.
Source | : | Kompas.com,WHO |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR