Nakita.id - Ciri-ciri hamil muda biasanya ditandai dengan terlambat menstruasi atau haid.
Banyak perempuan yang menduga sedang hamil karena mengalami terlambat haid.
Tapi ternyata, jika ingin mengetahui sedang hamil atau tidak tak perlu menunggu telat haid lho Moms.
Ciri-ciri hamil muda bisa dirasakan selain telat haid tapi kerap diabaikan.
Hal ini karena banyak orang sudah percaya tanda-tanda hamil dari siklus menstruasinya.
Lalu, apa yang bisa jadi pertanda ciri-ciri hamil muda selain telat haid?
Berikut Nakita.id merangkum dari berbagai sumber terkait ciri-ciri hamil muda.
1. Payudara berubah dan terasa sakit
Ciri-ciri hamil muda tak hanya telat haid tetapi juga adanya perubahan pada payudara.
Area payudara biasanya mengalami peningkatan kepekaan.
Mengutip dari NHS, payudara biasanya terasa lebih keras, lebih sakit, dan ukurannya bertambah besar.
Bertambahnya ukuran payudara ini jadi ciri-ciri hamil muda karena bisa juga memengaruhi pembuluh darah sehingga puting juga berwarna lebih gelap.
2. Kembung dan Sembelit
Selain perubahan pada payudara, rasa kembung dan sembelit seperti sedang haid juga biasanya jadi ciri-ciri hamil muda.
Hal tersebut bisa saja terjadi karena adanya perubahan hormon dalam tubuh yang bisa memperlambat proses pencernaan.
Moms juga bisa mengalami sembelit atau sulit buang air besar sebagai hasil dari adanya gangguan percernaan di awal kehamilan.
3. Bertambah Berat Badan
Baca Juga: Selain Kelelahan, Sederet Tanda Ini Juga Diyakini Jadi Ciri-ciri Hamil Muda
Tentu saja, berat badan biasanya jadi patokan ciri kehamilan.
Di trimester pertama, beberapa Moms mengalami peningkatan berat badan.
Berat badan Moms bisa naik setengah hingga dua kilogram di minggu-minggu pertama kehamilan.
Nafsu makan juga akan mulai berubah sejalan dengan usia kehamilan yang semakin bertambah.
4. Detak Jantung Bertambah Cepat
Ciri ini kerap diabaikan padahal sering terjadi pada Moms yang hamil muda.
Ciri-ciri hamil muda yang kerap diabaikan di antaranya detak jantung yang bertambah lebih cepat.
Di masa 8 sampai 10 minggu kehamilan, jantung akan memompa lebih cepat dan lebih kuat karena perubahan hormon.
Perubahan hormon memang merupakan hal yang wajar apabila Moms tengah berbadan dua.
Namun, bagi Moms yang memiliki masalah jantung, akan lebih baik untuk berkonsultasi dengan dokter agar tidak timbul masalah selama kehamilan.
5. Muncul Bercak
Walaupun Moms tidak mengalami menstruasi saat masa kehamilan, Moms sesekali akan mengalami bercak pada kesempatan tertentu.
Baca Juga: Oh Ternyata Sering Buang Air Kecil Jadi Ciri-ciri Hamil Muda, Begini Penjelasan Ahli
Menurut BabyCenter, sekitar satu dari empat wanita hamil akan mengalami perdarahan ringan selama trimester pertama.
Menurut dr. Caroline Tirtajasa, spesialis kebidanan dan kandungan, dikutip dari Kompas.com (26/08/2010), flek ini terjadi saat implantasi atau menempelnya embrio pada dinding rahim atau uterus.
Perdarahan implantasi (implantation bleeding) ini umumnya terjadi sekitar 8-10 hari setelah terjadinya ovulasi (pembuahan) atau sedikit lebih awal ketimbang datangnya waktu menstruasi.
Perdarahan implantasi terjadi ketika telur yang dibuahi menempel pada dinding rahim wanita untuk memulai proses pertumbuhan kehamilan.
Ini adalah kejadian normal pada wanita hamil, namun banyak wanita sama sekali tidak menyadari hal itu.
Implantasi perdarahan dapat terjadi sekitar satu minggu setelah ovulasi, ketika sel telur yang dibuahi ditanamkan ke dalam lapisan rahim.
Source | : | Kompas.com,babycenter,NHS |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR