Masa Emas! Lakukan 6 Cara agar Anak Usia 2-3 Tahun Tumbuh Cerdas
Nakita.id - Periode masa emas anak agar cerdas tak boleh dilewatkan.
Anak yang berusia 0-3 tahun sedang berada pada masa emas tumbuh kembangnya menurut ahli.
Masa emas anak agar cerdas itu berarti pesatnya pertumbuhan dan perkembangan anak yang tak akan didapatkannya lagi pada fase tumbuh kembang usia-usia selanjutnya.
BACA JUGA : Kenali Tanda Anak Cerdas Setiap Periode Umur dari 0 sampai 10 Tahun
Oleh karena itu, penting bagi Moms untuk mengetahui stimulasi yang tepat bagi anak, khususnya di usia 2-3 tahun.
Hal itu karena stimulasi yang tepat bisa membuat anak tumbuh menjadi cerdas pada berbagai aspek perkembangannya.
Baca Juga: Anak Tumbuh Cerdas Bukan Lagi Impian, Ahli Ungkap Trik Stimulasi Otak Si Kecil dengan Tiga Cara Ini
1. Biarkan bermain
Beri anak Moms kesempatan untuk bermain dengan orang lain di masa emas anak agar cerdas.
Hal ini bisa mendukung aspek perkembangan sosial dan emosi anak.
Bermain adalah cara terbaik bagi anak untuk berteman dan beradaptasi dengan anak-anak lain.
BACA JUGA : Anti Repot dan Murah! 8 Bahan Alami Ini Bisa Mengecilkan Pori-pori
Tapi jangan berharap si kecil mengerti konsep berbagi dan bergiliran.
Pada usia ini balita masih berpikir secara egosentris atau dari sudut pandang mereka saja.
Dan jangan lupa juga untuk selalu mengawasi si kecil saat bermain ya.
2. Keterampilan sehari-hari
Keterampilan sehari-hari perlu ditanamkan sejak dini, khususnya pada usia ini.
Dorong keterampilan sehari-hari seperti menggunakan sendok dan memakai sepatu.
Hal ini bisa mendukung salah satu aspek perkembangan kemandirian dan sosial si kecil Moms.
BACA JUGA : Curiga Anak Histeris Tiap Lihat Pengasuh, Ibu Ini Terkejut Lihat Rekaman CCTV
Saat praktik memakai baju misalnya, si kecil pun belajar aspek perkembangan motorik halus dan kasar.
Saat si kecil kesulitan, Moms bisa ajarkan ia untuk meminta tolong.
Hal itu tentunya bisa menjadi cara mengajarkan norma sopan santun untuk meminta tolong pada orang lain.
Baca Juga: Inilah Daftar Makanan Agar Anak Cerdas, Ternyata Bahannya Murah
Berikan juga motivasi pada si kecil untuk tidak cepat menyerah mempelajari hal baru.
3. Kenalkan dengan benda sekitar
Tumbuhkan rasa ingin tahu si kecil dengan mengajaknya melihat lingkungan sekitar.
Mulai dari diri sendiri seperti mengenal tubuh dan keluarga.
BACA JUGA : Bahaya! Jangan Meletakkan Botol Berisi Air Minum di Dalam Mobil
Selanjutnya Moms bisa tingkatkan dan kenalkan si kecil pada benda-benda di sekitar disertai penegtahuan mengenai warna dan ukuran benda.
Mengenalkan benda disekitar si kecil dapat menstimulasi perkembangan kognitif, kemampuan indera, kecerdasan naturalis, serta perkembangan bahasa.
Baca Juga: Ingin Si Kecil Cerdas Sejak Dini? Inilah Kebiasaan #FamilyQuality yang Bisa Dilakukan di Rumah
4. Komunikatif
Moms menjadi komunikatif dengan si kecil dapat menstimulasinya untuk menjadi anak yang cerdas.
Komunikasi yang dilakukan sebaiknya efektif dan penuh makna.
Komunikasi dilakukan dengan posisi Moms sejajar (menekuk lutut), mendengarkan cerita Si Kecil, dan menanggapi cerita si kecil.
Buatlah Si Kecil merasa dihargai dan dicintai.
Selain dapat mengembangkan kemampuan berbahasa, menjadi komunikatif pun bisa menstimulasi empati, perkembangan sosial dan emosi si kecil..
BACA JUGA : Cara Sepele Ini Ternyata Bisa Membuat Si Kecil Lancar Menulis
5. Kembangkan imajinasinya
Pada usia ini anak tengah asik berimajinasi dengan dunianya
Moms dapat mendorong imajinasi anak dengan membaca bersama, bercerita, menyanyikan lagu dan membaca sajak anak-anak.
Hal ini dapat juga menstimulasi kreativitas, kognitif, bahasa, hingga keterampilan sosial Si Kecil.
Baca Juga: Pemilik 3 Zodiak ini Ternyata Ditakdirkan Cerdas Sejak Lahir, Moms Salah Satunya?
6. Kenalkan dengan memasak
Moms, kenalkanlah memasak pada Si Kecil namun tetap dengan cara yang aman.
Baca Juga: Inilah Kandungan Makanan Penambah BB Janin yang Bisa Buat Janin Sehat dan Gizinya Terpenuhi
Kenalkan Si Kecil pada makanan-makanan sehat, seperti salad buah atau jus buah.
Saat proses pembuatan, Moms pun bisa mengajarkan konsep waktu, misalnya prosesnya selama 30 menit.
Makanan-makanan kaya warna pun dapat digunakan saat memasak dengan Si Kecil.
Hal ini bisa membantu Moms juga dalam mengenalkan warna-warna yang ada di sekitar beserta alat dan bahan yang digunakan dalam memasak.
Salah satu hal yang mencolok dari masa emas anak ialah rasa keingintahuannya yang sangat tinggi.
Anak banyak bertanya karena ia tengah mengembangkan kemampuan bahasa dan logikanya.
Dari aspek kognitif, ia sedang banyak mencari tahu dan mengeksplorasi lingkungannya.
Mula-mula ia akan bertanya bertanya tentang “apa”. Seiring usia bertambah, ia makin memahami fakta-fakta yang ada di lingkungannya.
Rasa ingin tahunya dikembangkan dengan pertanyaan “mengapa”, yang membutuhkan penjelasan dan nalar.
Agar kecerdasan anak semakin optimal, orangtua perlu menanggapi pertanyaan anak secara positif.
Sekalipun tak tahu jawabannya, lebih baik orangtua tidak memarahinya karena ia bisa jadi akan “kapok” bertanya.
Akibatnya, kemampuan berpikir kritis dan kreativitas anak jadi terhambat dan akhirnya padam.
Baca Juga: Wajib Tahu! Lamanya Konsentrasi Si Kecil Bergantung Usianya, Ini Cara Mengetahuinya Moms
Pertanyaan anak-anak biasanya spontan, tak diduga, dan kadang menggemaskan, sehingga membuat orangtua tergelak sekaligus kebingungan untuk memberikan jawaban tepat.
Hanya saja, orangtua tetap harus menanggapi.
Seandainya tidak tahu, hindari memberikan jawaban sekenanya.
Alangkah lebih baik jika orangtua mengatakan, “Nanti Mama cari tahu dulu ya.”
Nah itu dia 6 yang bisa dilakukan di masa emas anak agar cerdas, terutama pada usia 2-3 tahun.
Baca Juga: 4 Tahap Awal Saat Anak Belajar Berjalan, Ini Stimulasi yang Tepat
Source | : | raising children |
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR