Agar Kehamilan Tak Berisiko, Lakukan Hal Ini Jika Moms Mulai Merasakan Ciri-ciri Hamil di Bulan Pertama

 

Nakita.id - Ciri-ciri hamil bisa sangat beragam dan berbeda untuk setiap calon ibu.

Terutama di bulan pertama, ciri-ciri hamil biasanya belum terlihat secara kentara.

Tapi, jika Moms mulai merasakan ciri-ciri hamil seperti ini, kalian harus melakukan sejumlah hal. Apa saja?

Saat trimester pertama, kehamilan masih rentan mengalami berbagai masalah, seperti keguguran.

Baca Juga: Moms Pintar Wajib Tahu, Ini Ciri-ciri Hamil Sungsang yang Bisa Moms Rasakan Tanpa Perlu Pemeriksaan USG

Oleh karena itu penting bagi setiap calon ibu untuk mengenal karakteristik kehamilan pada satu bulan pertama ini.

Selain telat datang bulan, ada beberapa kriteria kehamilan pada satu bulan pertama yang harus diketahui.

Berikut adalah gejala normal yang mungkin Moms alami selama 4 minggu pertama.

- Kembung

- Kram ringan dan bercak jika implantasi embrio terjadi dalam minggu ini

- Morning sickness dan mual

- Kelelahan dan kantuk

- Payudara terasa lebih penuh karena tubuh mempersiapkan produksi susu

- Sering buang air kecil

- Perubahan emosional seperti kecemasan dan perubahan suasana hati

Baca Juga: Benarkah Ciri-ciri Hamil Anak Laki-laki Lebih Berisiko Ketimbang Anak Perempuan? Seperti Ini Kata Ahli

Selain pada ibu, janin dalam kandungan pun sudah memiliki beberapa perkembangan normal, seperti : 

- Detak jantung janin 105 hingga 121 kali/menit

- Pembuluh darah dan sirkulasi darah sudah mulai terbentuk

- Tunas pergelangan mulai muncul

- Mulai membentuk leher dan kepala

- Forebrain menjadi menonjol

- Mata mulai muncul

Pada periode ini ada beberapa hal yang harus dilakukan setiap ibu hamil.

 Berikut beberapa kiat yang bisa Moms ikuti untuk mendapatkan kehamilan yang sehat:

1. Jadwalkan konsultasi dengan dokter.

2. Minum banyak air dan buat diri Moms terhidrasi.

3. Penuhi asupan gizi seimbang yang sehat seperti makan makanan yang kaya vitamin, mineral, dan protein.

4. Konsumsilah daging tanpa lemak, sereal, produk susu, makanan segar dan alami (buah dan sayuran).

Baca Juga: Sering Dikira Gejala PMS, Ciri-ciri Hamil Muda Ini Harus Diwaspadai karena Bisa Berisiko Bagi Moms

5. Makan makanan ringan dan sering untuk meredakan mual di pagi hari, misalnya beberapa biskuit.

6. Hindari konsumsi kafein dan alkohol.

7 Hindari makanan yang digoreng dan berlemak serta makanan asin dan manis berlebih.

8. Jangan diet atau berpuasa karena kekurangan nutrisi dapat memengaruhi perkembangan janin.

9. Komunikasikan dengan pasangan tentang kekhawatiran dan ketidaknyamanan agar mengerti apa yang Moms alami sehingga bisa membantu Moms merasa lebih baik.

10. Tetap jalin komunikasi dengan keluarga dan teman-teman untuk dukungan emosional. Hal ini dapat membuat Moms tetap kuat secara mental, terutama jika ini merupakan kehamilan pertama.

11. Istirahatlah dengan tenang dan rileks.

12. Jangan minum obat apa pun tanpa berdiskusi dengan dokter Moms. Jika Moms sedang mengonsumsi obat apa pun sebelum hamil, beri tahu dokter tentang hal itu.

Baca Juga: Waspadai Ciri-ciri Hamil Anggur, Ini Penyebab dan Faktor Risiko yang Bisa Terjadi pada Moms

13. Vitamin diperlukan untuk mencegah cacat lahir. Konsumsilah asam folat dalam jumlah yang direkomendasikan selama kehamilan dapat mengurangi kemungkinan gangguan autisme serta cacat tabung saraf sebesar 50-70% (6).

14. Konsumsi suplemen dan makanan untuk zat besi, kalsium, dan vitamin D, tergantung pada kebutuhan tubuh

15. Beberapa makanan yang disarankan antara lain yoghurt, keju, susu, dan sayuran hijau untuk kalsium.

16. Makan ayam, ikan, daging, sereal yang diperkaya zat besi dan kacang-kacangan untuk zat besi, serta Ikan salmon dan susu untuk vitamin D.

 

 

PROMOTED CONTENT