Dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Lili Pintauli Siregar, mengingatkan kepada anak-anak yang masih duduk di bangku SMP dan SMA tentang bentuk-bentuk dan bahaya korupsi.
“Pemuda berpotensi menjadi koruptor karena tidak memiliki integritas dan tidak memegang teguh nilai-nilai agama. Diawali dari melakukan perbuatan-perbuatan tidak jujur,” ujar Lili di hadapan total 700 peserta webinar.
Lebih lanjut, Lili menyebutkan sembilan nilai integritas yang selalu KPK sosialisasikan, yaitu jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani dan adil, serta bagaimana implementasinya dalam kehidupan anak-anak sehari-hari.
Lili juga meminta anak-anak untuk menjauhi perbuatan tidak terpuji seperti menitip absen, bolos sekolah, datang terlambat, mencontek atau melakukan plagiarisme.
"Anak-anak harus menjadi pelopor kejujuran. Mulai dari diri sendiri, sebarkan pada keluarga dan tularkan ke teman-teman. Jadi, teladan dan pemimpin yang baik bagi orang lain," sambungnya.
Sementara itu, dalam sambutannya, Menteri PPA Bintang Puspayoga, menyampaikan harapannya agar Forum Anak, baik di tingkat nasional maupun daerah, dapat meningkatkan perannya sebagai 2P, yaitu pelopor dan pelapor.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Press Release |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR