Rupanya cara yang dilakukan Arsimin bersama keluarga untuk tetap semangat dan ceria di saat terpapar Covid-19 mampu membuat mereka bertahan.
Rasa khawatir pun berangsur-angsur hilang.
"Kita selalu bercengkrama di rumah, saling support walaupun pisah di ruangan masing-masing. Kita saling tanya lewat WA (WhatsApp). Tapi ada kalanya kita bertemu di satu ruangan dengan jaga jarak tetap memperhatikan protokol kesehatan," paparnya.
Lalu bagaimana Arsimin dan keluarga memenuhi kebutuhan kesehariannya?
Arsimin mengatakan dirinya memanfaatkan kecanggihan teknologi dan selalu pesan kebutuhan sehari-hari lewat belanja online.
Tak cukup sampai di situ, ia juga menaruh sebuah alat tepat di depan pagar pintu masuk sebagai tempat menggantungkan makanan yang dipesannya melalui online.
"Jadi sudah kita persiapkan depan sudah ada cantelan mereka kasih kode kalau sudah menaruh suatu makanan atau pesanan," jelasnya.
Keinginan untuk cepat sembuh semakin mengalir dari keluarga Arsimin yang beranggotakan enam orang tersebut.
"Hari kelima saya isolasi mandiri ketahuan sama warga, akhirnya warga cari tahu. Nah setelah mengetahui kalau kami sedang isoman," jelas Arsimin.
"Setelah mengetahui saya isoman bantuan mengalir, dan terus support kami untuk bisa sembuh," lanjutnya.
Source | : | GridPop.ID |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR