Nakita.id - Beberapa dari kita mungkin sudah berhenti membeli gula dan menggantikannya dengan madu untuk membuat minuman hangat.
Namun, Moms dan Dads mungkin merasa penasaran apakah madu yang dibeli benar-benar asli.
Oleh karena itu, Moms dan Dads perlu tahu cara mengetahui madu asli dengan melakukan empat cara sederhana ini.
Baca Juga: Siapkan Ramuan Obat Kuat Madu dan Bawang Merah Malam Ini, Dijamin Buat Pria Makin Perkasa di Ranjang
Guru Besar di Departemen Ilmu Produksi dan Teknologi Peternakan Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof. Dr. Ir. Asnath Maria Fuah MS., ada metode uji keaslian madu yang kerap dilakukan.
Metode pertama adalah uji laboratorium yang tingkat akurasinya di atas 95 persen. Metode kedua adalah uji fisik dengan tingkat akurasi sekitar 70-75 persen.
"Uji laboratorium dilakukan dengan melakukan analisa berbagai parameter di antaranya; enzim, HMF, gula pereduksi, keasaman, dan cemaran logam," kata Asnath dilansir dari Kompas.com.
Sayangnya, metode uji laboratorium cenderung sulit dan tidak bisa dilakukan langsung oleh orang awam.
Oleh karena itu, Asnath menyarankan untuk melakukan cara mengetahui madu asli dengan metode uji fisik saja.
"Uji fisik jadi solusi untuk mengetahui kualitas madu karena mudah atau praktis, cepat, dan biaya murah," imbuh Asnath.
1. Uji buih
Cara mengetahui madu asli pertama adalah uji buih dengan memasukkan 30 ml sampel madu ke dalam botol atau gelas kecil.
Kocok sampel tersebut sebanyak 10-15 kali, kemudian didiamkan selama lima menit, sesudah itu perhatikan apakah terdapat buih atau tidak.
Kalau Moms lihat ada buih yang berbentuk kecil-kecil dan lama menghilangnya, maka madu dianggap asli.
"Jika buih yang terbentuk besar-besar dan cepat hilang maka madu dianggap palsu,” jelas Asnath.
2. Uji larut
Cara mengetahui madu asli kedua adalah uji larut dengan melarutkan sampel madu sebanyak 30 ml ke dalam gelas berisi air dingin dengan ketinggian dari mulut gelas 5-10 sentimeter.
Lalu, Moms dan Dads perhatikan keadaan madu sesaat setelah mencapai dasar gelas, kalau segera tercampur maka madu dianggap palsu.
Tetapi, jika madu tidak langsung bercampur dengan air maka madu dianggap asli.
3. Uji keruh
Cara mengetahui madu asli ketiga adalah uji keruh dengan mencampur 30 ml sampel madu dengan 200 ml air di dalam gelas kaca bening.
Selanjutnya, aduk madu hingga tercampur merata dan amati, apakah berwarna keruh atau tidak.
Letakkan kertas berwarna putih di belakang gelas agar lebih mudah diamati.
Kalau warna larutan tersebut keruh, maka madu dianggap asli sementara jika berwarna bening, maka madu dianggap palsu.
4. Kadar air
Cara mengetahui madu asli keempat adalah melihat kadar air madu.
Madu yang baik mempunyai kadar air maksimal 22 persen.
Pengukuran kadar air madu dapat dilakukan menggunakan alat refraktometer dengan brix 50-100.
BERITA POPULER: Pekerjaan Suami Arie Rieyanthie yang Selingkuh hingga Manfaat Cuci Wajah Pakai Air Tajin
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR