Meski dia mungkin dibatasi oleh posisinya sebagai anggota keluarga kerajaan, pertanyaan apakah mengecam pelecehan seksual adalah tindakan politik dan bukan cuma tindakan moral, menjadi perdebatan tersendiri.
Namun, beberapa orang berspekulasi bahwa dia juga memberi isyarat pada gerakan Time's Up dengan mengenakan pita hitam di sekeliling pinggangnya dan membawa tas tangan Prada hitam.
Namun, istri Pangeran William ini juga tak mengenakan pin Time's Up yang bisa ditampilkan selebriti lainnya, seperti Lupita Nyong'o, Natalie Dormer dan Sir Patrick Stewart.
Ketika ditanya tentang komentar gaun pilihan Kate Middleton, Allison Janney, yang meraih penghargaan sebagai aktris pendukung terbaik untuk perannya dalam film "I, Tonya," membela keputusan istri sang pangeran ini.
"Aku tidak akan menilai pilihan siapapun. Dia terlihat sangat cantik dan saya sangat senang karena dia akan memiliki seorang anak lagi.
Aku pikir dia wanita yang luar biasa dan dia bisa memakai apa pun yang ingin dia kenakan," ucapnya.
Lebih dari 190 aktris terkemuka Inggris, termasuk Emilia Clarke, Noma Dumezweni dan Saoirse Ronan, menandatangani sebuah surat terbuka untuk mendukung gerakan Time's Up.
BACA JUGA: Salah Kostum Kate Middleton Tetap Cantik dengan Kehamilannya
Meski begitu banyak orang yang tetap mengatakan Kate sangat cantik dalam balutan gaun hijau gelap tersebut. (*)
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Pakai Gaun Hitam di Bafta Award 2018, Kate Middleton Dikritik"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR