Nakita.id - Sebagai orang tua, tentu saja Moms selalu ingin memberikan contoh dan nilai yang baik kepada anak.
Hal ini karena si Kecil akan tumbuh dengan melihat dan mencontoh perilaku orang tuanya.
Salah satu hal yang tidak boleh Moms lakukan adalah memberi contoh buruk, seperti makan sembari menonton TV.
Kenapa ini termasuk kebiasaan buruk? Karena ahli sudah memperingatkan kerugian makan sembari menonton televisi.
Sayangnya, kebiasaan ini masih sering dilakukan oleh anak dan justru dibiarkan oleh orang tua.
Mengutip dari Healthline, berikut kerugian yang bisa ditimbulkan karena makan sembari nonton TV.
1.Masalah Konsentrasi
Jika makan dengan menonton televisi dilakukan bersamaan, dampaknya akan membuat anak terpecah konsentrasinya.
Kedepannya, tak aneh jika ia selalu memiliki masalah untuk berkonsentrasi.
Moms perlu mengetahui, proses makan sejatinya adalah cara ampuh menstimulasi anak untuk berkonsentrasi tinggi.
Belajar konsentrasi melalui makan ternyata cara yang paling ampuh dibandingkan kelas-kelas terapi konsentrasi yang lainnya.
1. Sulit Makan
Konsentrasi yang terpecah akhirnya membuat anak sulit menghabiskan makanan yang telah disediakan.
Bisa jadi makanan sudah terlanjur dingin atau berubah rasa, sehingga Si Kecil tak mau lagi menyentuhnya.
Jika kebiasaan ini dibiarkan, ke depannya akan sulit makan.
3. Merusak Disiplin
Makan di meja makan bersama keluarga adalah sarana yang tepat untuk melatih disiplin anak.
Di antaranya, mengajarkan Si Kecil untuk disiplin waktu, tidak berlama-lama menghabiskan makanannya, dan sebagainya.
Jadi, itulah Moms 3 dampak yang bisa memengaruhi tumbuh kembang anak apabila kebiasaan makan sambil menonton masih kerap dilakukan Si Kecil.
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR