Nakita.id - Beberapa waktu lalu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan peringatan pada sejumlah daerah yang berpotensi mengalami dampak cuaca ekstrem.
Dampak cuaca ekstrem salah satunya adanya potensi banjir di suatu daerah.
Peringatan BMKG ini bisa digunakan sebagai peringatan agar Moms dan keluarga bisa lebih waspada.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengidentifikasi peningkatan aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) dan gelombang Rossby Ekuatorial.
Aktivitas MJO dan gelombang Rossby Ekuatorial diidentifikasi berdasarkan hasil analisis dan prediksi dinamika gelombang atmosfer terkini.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menjelaskan, MJO dan gelombang Rossby Ekuatorial merupakan fenomena dinamika atmosfer yang mengindikasikan adanya potensi pertumbuhan awan hujan dalam skala yang luas di sekitar wilayah yang dilewatinya.
"Fenomena MJO bergerak dari arah Samudera Hindia ke arah Samudera Pasifik melewati wilayah Indonesia dengan siklus 30-40 hari," kata Guswanto kepada Kompas.com, Minggu (15/8/2021).
Adapun fenomena gelombang Rossby, lanjut dia, bergerak dari arah Samudera Pasifik ke arah Samudera Hindia dengan melewati wilayah Indonesia.
"Sama halnya seperti MJO, ketika gelombang Rossby aktif di wilayah Indonesia maka dapat berkontribusi pada peningkatan pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah indonesia," ujar Guswanto.
BMKG juga mengamati adanya daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di perairan barat Sumatera Barat dan dari Riau hingga Sumatra Utara yang dapat berkontribusi pada peningkatan pertumbuhan awan hujan.
Dampak
Guswanto memaparkan, kondisi-kondisi dinamika atmosfer ini berpotensi meningkatkan pertumbuhan awan hujan pada periode satu minggu ke depan di beberapa wilayah Indonesia.
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi terjadi di beberapa wilayah Indonesia dalam sepekan ke depan.
Pada 15-20 Agustus 2021, hujan berpeluang terjadi di wilayah-wilayah berikut:
1. Aceh
2. Sumatera Utara
3. Riau Kepulauan
4. Riau
5. Sumatera Barat
6. Jambi
7. Bengkulu
8. Sumatra Selatan
9. Kepulauan Bangka Belitung
10. Banten
11. Jawa Barat
12. Jawa Tengah
13. Kalimantan Barat
14. Kalimantan Tengah
15. Kalimantan Timur
16. Kalimantan Utara
17. Kalimantan Selatan
18. Sulawesi Utara
19. Gorontalo
20. Sulawesi Tengah
21. Sulawesi Barat
22. Sulawesi Selatan
23. Sulawesi Tenggara
24. Maluku Utara
25. Maluku
26. Papua Barat
27. Papua
Potensi banjir atau banjir bandang
Guswanto menyebutkan, ada tiga daerah potensi mengalami bencana hidrometeorologi untuk lima hari ke depan.
Bencana hidrometeorologi itu berupa banjir atau banjir bandang akibat hujan lebat berdasarkan hasil prediksi dari Prakiraan Cuaca Berbasis Dampak atau Impact Based Forecast (IBF) dengan level siaga.
Ketiga wilayah tersebut yaitu Riau, Sumatera Barat, dan Jambi. Masyarakat dapat menyimak informasi prakiraan cuaca berbasis dampak banjir/bandang hingga level kecamatan lebih detail melalui laman https://signature.bmkg.go.id/.
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Waspada! Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem pada 15-20 Agustus")
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | kompas |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR